Hidayah, Laily (2023) Pemahaman Masyarakat Terhadap Zakat Hasil Tambak (Studi Kasus Desa Bakaran Wetan Kecamatan Juwana Kabupaten Pati). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (264kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (277kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (605kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (712kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (382kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (678kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (358kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (410kB) |
Abstract
Zakat hasil tambak merupakan salah satu jenis zakat kontemporer karena tidak terdapat nash yang menjelaskan dengan jelas tentang kewajiban membayar zakat hasil tambak. Perihal ini tidak menjadi batasan dalam menghimpun zakat, karena dalam QS At-Taubah ayat 103 menjelaskan bahwa Allah SWT memerintahkan untuk mengambil zakat dari semua harta kekayaan. Dengan demikian, budidaya ikan tambak termasuk kedalam harta yang wajib untuk dikeluarkan zakatnya apabila hasil dari penjualannya telah memenuhi nishab. Zakat hasil tambak dapat dikeluarkan menggunakan qiyas perdagangan dan qiyas pertanian. Penelitian ini mencoba untuk menganalisa pemahaman petani tambak terhadap zakat hasil tambak di Desa Bakaran Wetan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah 8 petani tambak dan 3 tokoh agama. Data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan oleh penulis. Hasil dari penelitian ini adalah pemahaman masyarakat Desa Bakaran Wetan yang berprofesi sebagai petani tambak dinilai masih kurang dalam membayar zakat hasil tambak. Petani tambak Desa Bakaran Wetan belum pernah mengeluarkan zakat hasil tambak, namun mereka menggantinya dengan shodaqoh jika hasil panen yang didapatkan berlimpah dengan cara memberikannya langsung kepada orang yang dikehendakinya. Terdapat beberapa alasan penyebab kurangnya pemahaman masyarakat terkait zakat diantaranya rendahnya literasi petani tambak, tingkat pendidikan rendah, dan belum dibentuknya Badan Amil Zakat di desa. Dilain sisi, ilmu zakat yang dimilki tokoh agama masih minim, sehingga sosialisai yang diberikan kepada masyarakat terkait zakat masih kurang optimal karena hanya melalui kegiatan keagamaan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Zakat Hasil Tambak, Petani Tambak | ||||||
Subjects: | Fiqih, Hukum Islam > Ibadah > Zakat | ||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Manajemen Zakat dan Wakaf (MZW) | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 14 Jul 2023 02:50 | ||||||
Last Modified: | 14 Jul 2023 02:50 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/10544 |
Actions (login required)
View Item |