Maulana, Abdul Wahid (2022) Efektivitas Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Tahsin Pada Program Tahfidz Al-Qur’an Di Ma’had Qudsiyyah Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (392kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (351kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (526kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (857kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (466kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (661kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (363kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (404kB) |
Abstract
Tujuan Dari penelitian ini adalah: 1) mendeskripsikan secara mendalam tentang pelaksanaan strategi pembelajaran tahsin pada program tahfidz Al-Qur’an ;2) untuk mengetahui kendala yang dihadapi santri dalam pelaksanaan strategi pembelajaran tahsin pada program tahfidz Al-Qur’an ;3) untuk mengetahui hasil keefektivitas pelaksanaan strategi pembelajaran tahsin pada program tahfidz Al-Qur’an. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan berasal dari data primer yang meliputi pengasuh ma’had, ustadz dalam bidang tahfidz dan santri yang mengikuti program tahfidz. Tehnik pengambilan data yang di gunakan yaitu metode observasi, wawancara, dokumentasi yang ditujukan untuk mengetahui secara langsung penerapam pembelajarannya. Tehnik pengambilan sampling informan menggunakan non probability sampling. Tehnik penentuan informan menggunakan purposive sampling, dalam tehnik ini penulis mengamil tiga sumber informan yang meliputi pengasuh Maèhad Qudsiyyah, dua Ustadz Program Tahfidz dan Tiga santri yang mengikuti program Tahfidz. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, semua santri di wajibkan melakukan tahapan Tahsin (Meperbaiki Bacaan) maksimal selama 3 bulan dan di lanjutkan dengan binadhor (membaca Al-Qurèan dengan melihat) selama 1 tahun. Jika sudah melakukan dengan benar maka jika santri akan tahfidz (menghafal Al-Qurèan) baru di perbolehkan karena kunci utama dari tahfidz adalah membaca Al- Qur’an harus dengan benar.. Kedua, kendala yang dihadapi meliputi 1) lamanya metode Tahsin 2) susahnya belajar tahsin terkadang santri merasa malu jika tidak naik terus. Ketiga, hasil penerapan pembelajaran tahsin dalam tahfidz Al-Qur’an menunjukkan bahwa pembelajaran ini sangat efektif dan baik sebab bacaan santri menjadi baik dan benar, hal tersebut juga intensif dilakukan setiap harinya dalam satu hari ada tiga halaqoh yang mana bisa membuat daya ingat yang lebih kuat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran Tahsin, Tartil, Program Tahfidz | |||||||||
Subjects: | Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Pendidikan Islam | |||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) | |||||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | |||||||||
Date Deposited: | 31 Jul 2023 03:19 | |||||||||
Last Modified: | 31 Jul 2023 03:19 | |||||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/10735 |
Actions (login required)
View Item |