Falsafah Gusjigang dan Implikasinya Terhadap Kemandirian Ekonomi Santri di Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Kudus

Syaifuddin, Aman (2023) Falsafah Gusjigang dan Implikasinya Terhadap Kemandirian Ekonomi Santri di Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
01 COVER OKE.pdf

Download (885kB)
[img] Text
02 ABSTRAK.pdf

Download (72kB)
[img] Text
03 DAFTAR ISI.pdf

Download (79kB)
[img] Text
04 BAB I.pdf

Download (112kB)
[img] Text
05 BAB II.pdf

Download (273kB)
[img] Text
06 BAB III.pdf

Download (101kB)
[img] Text
07 BAB IV.pdf

Download (330kB)
[img] Text
08 BAB V.pdf

Download (78kB)
[img] Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (93kB)

Abstract

Kemandirian ekonomi merupakan seseorang yang memiliki kemampuan ekonomi yang produktif. Setiap individu dapat melakukan kegiatan ekonomi untuk kemashlahatan serta kesejahteraan dirinya sendiri tanpa bergantung orang lain. Pondok pesantren dahulu kala memang sebagai pusat pembelajaran ilmu agama, akhlak dan mesyi’arkan agama, akan tetapi dengan berjalannya waktu serta kemajuan zaman dan teknologi, pondok pesantren menjelma menjadi kekuatan besar dengan potensi yang luas dalam mewujudkan kemandirian ekonomi. Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Kudus merupakan Pondok Pesantren berbasis entrepreneur yang menginternalisasi nilai-nilai Falsafah Gusjigang didalam sistem pemebelajarannya untuk membentuk kemandirian ekonomi santri. Hal ini bertujuan supaya dapat mencetak seorang pengusaha sukses yang sholih yakni seorang pengusaha sukses yang berperilaku baik, berbudi luhur dan juga pandai mengaji. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian field research. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan uji keabsahan data menggunakan uji kredibilitas. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Subyek atau informan dalam penelitian ini adalah pengasuh pondok pesantren, penggiat falsafah gusjigang, santri, dan alumni. Setelah data dikumpulkan, disajikan kemudian ditarik kesimpulan, adapun hasil penelitian ini adalah pertama, Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah menjadikan kearifan lokal masyarakat Kudus sebagai pondasi dalam membangun karakter santri yaitu Falsafah Gusjigang. Falsafah gusjigang merupakan sebuah pegangan hidup yang di ajarkan oleh Sunan Kudus dan memiliki akronim Gus (bagus), Ji (ngaji), dan Gang (dagang) yang mana oleh Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah diturunkan menjadi spiritualitas, leadership dan entrepreneurship. Kedua, bentuk kemandirian ekonomi santri di Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah yaitu mandiri secara ekonomi tanpa bergantung kepada siapapun selain hanya bergantung kepada Allah. Hal ini memberikan arti bahwa santri yakin segala usaha, kerja keras yang dilakukan oleh manusia dalam menjemput rejeki itu semata-mata fadhal atau pemberian dari Allah. Ketiga, Pendidikan karakter yang diimplementasikan Pondok Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Kudus berbasis kearifan lokal warga Kudus yaitu falsafah gusjigang, sedikit banyak telah berhasil membangun kemandirian ekonomi santri. Sistem pendidikan karakter berbasis kearifan lokal falsafah gusjigang yang dikembangkan oleh pesantren ini, memberikan dampak terhadap karakter santri seperti membentuk etos kerja santri yang tinggi, membentuk pola pikir santri dan membentuk karakter entrepreneurship santri untuk menciptakan kemandirian ekonominya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorNuha, UlinUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kemandirian Ekonomi Santri, Falsafah Gusjigang, Pondok Pesantren
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 330 Ekonomi, Perekonomian
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 13 Oct 2023 04:30
Last Modified: 13 Oct 2023 04:30
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/10979

Actions (login required)

View Item View Item