Sukma, Lutfiah Nadina (2023) Analisis Akad Perjanjian Kerjasama di Kedung Coffee Shop Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (706kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (266kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (273kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (550kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (832kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (457kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (512kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (269kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (449kB) |
Abstract
Perkembangan dunia bisnis saat ini sangatlah pesat ditandai dengan banyaknya muncul unit-unit bisnis kopi, yang salah satunya yaitu, Kedung Coffee Shop Kudus. Dalam menjalankan bisnisnya para pihak yang terlibat membuat sebuah perjanjian kerjasama sebagai kesepakatan antara kedua belah pihak. Dalam bisnis tidak sedikit orang-orang menggunakan akad perjanjian kerjasama sebagai tanda kedepakatannya. Dalam Islam akad kerjasama terbagi menjadi dua yaitu, akad musyarakah dan akad mudharabah. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis akad perjanjian kerjasama apa yang digunakan oleh Kedung Coffee Shop Kudus dan bagaimana tinjuan Hukum Ekonomi Syariah terhadap akad tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan metode pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan adata primer yang didapat dari hasil wawancara bersama pihak-pihak yang terlibat dalam permasalahan penelitian, sedangkan data sekunder yang diperoleh dari buku, laporan, dokumen dan data lainnya yang menunjang proses penelitian. Metode penelitian yang dipakai yaitu, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dalam perjanjian kerjasama tersebut dilihat dari prinsip-prinsip yang dijaalankan yaitu, Kedung Coffee Shop Kudus menggunakan akad mudharabah. Akad mudharabah yang digunakan menurut Hukum Ekonomi Syariah masih ada beberapa yang harus diperhatikan, antara lain: kesepakatan yang dibuat hendaknya dicantumkan di nota kesepemahaman dan kriteria mudharib yang dianggap lalai tidak dibaha diperjanjian, diawal perjanjian tidak adanya presentase bagi hasil yang jelas dan salah satu pihak merasa bahwa keuntungan yang ia dapat kurang sepadan dengan apa yang telah ia kerjakan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Mudharabah, Musyarakah, Bisnis Kopi, Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Subjects: | Fiqih, Hukum Islam > Mu`alamat > Syarikah > Mudharabah | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 12 Aug 2024 04:34 | ||||||
Last Modified: | 12 Aug 2024 04:34 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/11938 |
Actions (login required)
View Item |