Muntaha, Ahmad Shofie (2023) Penerapan Sanksi untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa di MTs Nurul Huda Kramat Kecamatan Dempet dan Perspektifnya dengan Undang-Undang Perlindungan Anak pada Tahun 2022. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1. COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (143kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (258kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (463kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (425kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (207kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (720kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (151kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (294kB) |
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif , yang mencoba menggali permasalahan mengenai upaya mengurangi tindakan tidak disiplinnya siswa melalui penerapan sanksi yang diberlakukan, kemudian penulis mencoba mengkaitkannya dengan undang-undang perlindungan anak melalui perspektif dari beberapa guru yang ada di Lokasi penelitian. Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi observasi, dokumentasi, wawancara, triangulasi. Keseluruhan data yang telah diperoleh dianalisis menggunakan teknik reduksi, menampilkan data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil dari penelitian ini menggambarkan bahwa penerapan sanksi yang ada di MTs Nurul Huda kramat dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang telah dibentuk oleh madrasah. metode sanksi yang digunakan yaitu sistem sanksi berbentuk point, disertai sanksi langsung (ta'zir) sebagai upaya untuk menjerakan siswa yang tidak disiplin, adapun contoh sanksi antara lain: denda uang ,membaca asmaul husna 3 kali, membersihkan sampah, diberikan tugas tambahan, piket kebersihan, menulis pernyataan di kertas folio, lari mengelilingi halaman madrasah, dijemur di halaman madrasah selama 30 menit. Dampak dari penerapan sanksi terhadap tingkat kedisiplinan yang ada di MTs Nurul Huda Kramat cukup efektif karena dapat mengurangi tingkat pelanggaran terhadap peraturan yang ada. Persepsi guru terhadap Sanksi yang diterapkan di MTs Nurul Huda Kramat secara garis besar telah sesuai dan tidak melanggar Undang-Undang Perlindungan anak, karena sanksi yang diterapkan disesuaikan dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan, mengutamakan aspek keselamatan anak, memiliki makna edukasi, dan tidak mengandung unsur penyiksaan dan kekerasan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Disiplin, sanksi, point, ta'zir, persepsi, undang-undang | ||||||
Subjects: | 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Hukuman untuk Siswa | ||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Tadris IPS | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 26 Sep 2024 02:34 | ||||||
Last Modified: | 26 Sep 2024 02:34 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12104 |
Actions (login required)
View Item |