Fuadah, Nurul (2023) Pola Pengasuhan Orang Tua Tunarungu Dalam Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Anak Pendengaran Normal. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. COVER.pdf Download (853kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (276kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (291kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (450kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (794kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (416kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (579kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (278kB) |
|
Text
9. DAPUS.pdf Download (549kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan : (1) untuk mengetahui pola pengasuhan yang digunakan orang tua tunarungu dalam mengembangkan kemampuan komunikasi anak pendengaran normal; (2) untuk mengetahui pekembangan kemampuan komunikasi anak pendengaran normal yang memiliki orang tua tunarungu; (3) untuk mengetahui hambatan yang dirasakan orang tua tunarungu saat berkomunikasi dengan anak pendengaran normal. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan kualitatif, data yang diperoleh melalui penelitian lapangan (field research). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan jenis purposive sampling. Subyek dari penelitian ini ada 9 informan diantaranya 1 ketua umum Forum Komunikasi Disabilitas Kudus, 3 orang tua penyandang tunarungu, 3 anak pendengaran normal yang memiliki orang tua tunarungu, 3 nenek dari anak normal yang memiliki orang tua tunarungu. Teknik pengumpulan datadilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti menggunakan analisis data dengan tahapan reuksi data, penyajian data, kemudian tahapan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan: (1) orang tua penyandang tunarungu menggunakan 3 pola pengasuhan yaitu pola pengasuhan grandparenting, pola pengasuhan demokratis dan pola pengasuhan permisif untuk mengembangkan kemampuan komunikasi anak serta mengembangkan kepercayaan diri dan potensi diri pada anak; (2) Kemampuan komunikasi anak berkembang dengan baik sesuai dengan fase usia anak; (3) Hambatan komunikasi dalam pengasuhan yang dilalui oleh orang tua penyandang tunarungu dan anak pendengaran normal yaitu adanya perbedaan bahasa dan ketidakmampuan orang tua penyandang tunarungu dalam mengasuh anak secara mandiri. Cara mengatasi hambatan perbedaan bahasa yaitu dengan anak belajar bahasa isyarat, sedangkan untuk mengatasi hambatan ketidakmampuan orang tua tunarungu dalam mengasuh anak pendengaran normal yaitu dengan menggunakan grandparenting atau pengasuhan oleh kakek nenek.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Pola Asuh, Orang Tua Tunarungu, Perkembangan Komunikasi Anak | ||||||
Subjects: | Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 28 Oct 2024 07:00 | ||||||
Last Modified: | 28 Oct 2024 07:00 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12437 |
Actions (login required)
View Item |