Urgensi Resiliensi Keluarga Perspektif Tafsir Maqasidi (Aplikasi Metode Tafsir Maqasidi Wasfi 'Ansyur Abu Zayd)

Mahmudah, Mahmudah (2024) Urgensi Resiliensi Keluarga Perspektif Tafsir Maqasidi (Aplikasi Metode Tafsir Maqasidi Wasfi 'Ansyur Abu Zayd). Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (900kB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (330kB)
[img] Text
03. DAFTAR ISI.pdf

Download (339kB)
[img] Text
04. BAB I.pdf

Download (502kB)
[img] Text
05. BAB II.pdf

Download (967kB)
[img] Text
06. BAB III.pdf

Download (375kB)
[img] Text
07. BAB IV.pdf

Download (822kB)
[img] Text
08. BAB V.pdf

Download (266kB)
[img] Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (366kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran QS. An-Nisa’(4):9 dan QS. Ar-Rum(30):21 dengan menggunakan perspektif tafsir Maqa>s}idi>, dengan mengacu metode tafsir Maqa>s}idi> Wasfi ‘Asyur Abu Zayd, dimana dalam metode Wasfi ‘Asyur ini terdapat empat jenis metode penggalian Maqa>s}id Al-Qur’an, diantaranya; (1) metode tekstual, (2) metode induktif, (3) metode konklusif, dan (4) metode eksperimen para pakar. Terdapat dua pokok masalah yang akan penulis uraikan. Pertama, mengenai bagaimana analisis penafsiran Maqa>s}idi> dengan metode Wasfi Asyur Abu Zayd terhadap ayat al-Qur’an yang menjelaskan tentang urgensi resiliensi keluarga pada QS. An-Nisa’(4):9 dan QS. Ar-Rum(30):21. Kedua, mengenai bagaimana kontekstualisasi ayat-ayat tentang urgensi resiliensi keluarga di Era kontemporer. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dan analisis isi yang bertujuan mengungkapkan fenomena secara holistik-kontekstual. Dalam menggali Maqa>s}idi> al-Qur’an dari setiap ayat, penulis menggunakan metode Tafsir Maqa>s}idi> Wasfi ‘Asyur Abu Zayd dalam buku Nahwa At-Tafsi>r Al-Maqa>s}idi> li Al-Qur’a>n al-Kari>m Ru’yah ta’sisiyyah li Manhaj Jadi>d fi> Tafsi>r Al-Qur’a>n. Penggunaan metode Wasfi ‘Asyur ini dikarenakan metode tersebut memiliki fokus utama menekankan Maqa>s}id langsung dari al-Qur’an itu sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penafsiran Maqa>s}idi> terhadap QS. An-Nisa’ ayat 9, terdapat prinsip-prinsip yang mengatur perlindungan dan kesejahteraan anak-anak, terutama dalam situasi ketiadaan orang tua, menyoroti pentingnya tanggung jawab sosial dan keadilan. Sementara itu, QS. Ar-Rum ayat 21 menyoroti penciptaan pasangan hidup sebagai salah satu tanda kekuasaan Allah, dengan tujuan menciptakan ketenangan, kasih sayang, dan rahmat di antara pasangan, yang merupakan fondasi penting bagi resiliensi keluarga. Dalam era kontemporer, kontekstualisasi ayat-ayat ini menjadi sangat relevan. Resiliensi keluarga dihadapkan pada tantangan-tantangan modern seperti perubahan sosial-ekonomi, tekanan psikologis, dan dinamika global yang mempengaruhi struktur dan fungsi keluarga. Penafsiran kontekstual memungkinkan aplikasi prinsip-prinsip al-Qur’an dalam mengatasi masalah-masalah ini, memastikan bahwa keluarga tetap kuat, adaptif, dan mampu mengatasi kesulitan dengan tetap berpegang pada nilai-nilai Islam yang fundamental. Dengan demikian, penafsiran Maqa>s}idi dan kontekstualisasi ayat-ayat al-Qur’an menawarkan kerangka kerja yang berharga untuk memahami dan memperkuat resiliensi keluarga di era kontemporer.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorKarim, AbdulUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Resiliensi Keluarga, Tafsir Maqa>s}idi>, Wasfi Asyur Abu Zayd
Subjects: Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an > Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran Tafsir
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 22 Apr 2025 01:55
Last Modified: 22 Apr 2025 01:55
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14140

Actions (login required)

View Item View Item