Analisis Tingkat Kesehatan Bank Syariah di Indonesia Menggunakan Metode RGEC (Studi Pada Bank Syariah di Indonesia Periode 2017-2022

Falintia, Kiko Ayu (2024) Analisis Tingkat Kesehatan Bank Syariah di Indonesia Menggunakan Metode RGEC (Studi Pada Bank Syariah di Indonesia Periode 2017-2022. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (3MB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (447kB)
[img] Text
03. DAFTAR ISI.pdf

Download (314kB)
[img] Text
04. BAB I.pdf

Download (386kB)
[img] Text
05. BAB II.pdf

Download (661kB)
[img] Text
06. BAB III.pdf

Download (399kB)
[img] Text
07. BAB IV.pdf

Download (796kB)
[img] Text
08. BAB V.pdf

Download (313kB)
[img] Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (315kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil tingkat kesehatan pada bank syariah yang ada di Indonesia dengan menggunakan metode RGEC. Mengingat akan pentingnya kesehatan bank maka perlu adanya penilaian tingkat kesehatan bank. Penilaian ini bertujuan untuk menentukan apakah bank tersebut dalam kondisi yang sangat sehat, sehat atau bahkan tidak sehat sehingga bank tersebut harus tetap dijalankan atau bahkan dapat diberhentikan kegiatan operasinya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu suatu metode yang bertujuan untuk membuat gambar atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif yang menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dan hasilnya. Dalam penelitian ini, sumber literatur yang digunakan berupa laporan melalui website resmi, jurnal dan buku terkait dengan analisis kesehatan bank pada bank syariah di Indonesia menggunakan metode RGEC. Data yang digunakan merupakan data sekunder dari laporan keuangan beberapa bank syariah yang menjadi sampel pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesehatan bank pada beberapa bank yang menjadi sampel yaitu Bank Muamalat, Bank Victoria Syariah, Bank BRI Syariah, Bank BCA Syariah, Bank BPD Jambi, Bank BPD Sumatera Barat, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon dan Bank Sinarmas yang dinilai menggunakan metode RGEC pada periode 2017 sampai dengan periode 2022 mendapatkan PK-1 yang artinya “sangat sehat” yang maknanya bank yang menjadi sampel pada penelitian ini mencerminkan kondisi bank yang secara umum sangat sehat dan mampu menghadapi dampak negatif atau risiko yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis dan faktor dari luar perusahaan lainnya. Dilihat secara keseluruhan faktor RGEC mulai dari NPF (Non Performing Financing), FDR (Financing To Deposit Ratio), GCG (Good Corporate Governance), ROA (Return On Assets), BOPO (Badan Operasional Pendapatan Operasional), dan CAR (Capital)

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorRakhmawati, ItaUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Tingkat Kesehatan Bank, RGEC
Subjects: Ilmu-Ilmu Sosial > Ekonomi, Perekonomian > Ekonomi Keuangan > Bank, Perbankan
Ilmu Terapan/Teknologi > Bisnis > Akuntansi
Bisnis > Akuntansi
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi Syariah
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 26 Aug 2025 04:32
Last Modified: 26 Aug 2025 04:32
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14733

Actions (login required)

View Item View Item