AKAD JUAL BELI KAIN TENUN SECARA ONLINE MENURUT HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI DESA TROSO KECAMATAN PECANGAAN KABUPATEN JEPARA)

ANHAR, MAS (2017) AKAD JUAL BELI KAIN TENUN SECARA ONLINE MENURUT HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI DESA TROSO KECAMATAN PECANGAAN KABUPATEN JEPARA). Undergraduate thesis, STAIN Kudus.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (144kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (206kB)
[img] Text
4. BAB 1.pdf

Download (455kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (680kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (117kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (537kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (204kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (300kB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online yang dilakukan oleh pedagang kain tenun di Desa Troso Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara menurut hukum Islam dan di dalam penelitian ini membahas tentang bagaimana pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online, faktor-faktor yang mendorong pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online dan analisis hukum Islam terhadap pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online yang dilakukan oleh pedagang kain tenun di Desa Troso Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan ini pada hakikatnya merupakan metode untuk menemukan secara spesifik dan realis tentang apa yang sedang terjadi pada suatu saat ditengah-tengah kehidupan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian penulis di lapangan, pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online yang dilakukan oleh pedagang kain tenun di Desa Troso Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara merupakan proses transaksi jual beli kain tenun diantara dua pihak yang dilakukan secara tertulis dengan menggunakan media internet sebagai sarana penghubung bagi kedua belah pihak untuk mempromosikan produk, memilih suatu produk, menanyakan harga, membuat suatu penawaran, membuat kesepakatan pembayaran, mengecek identitas dan validitas mekanisme pembayaran dan penyerahan barang oleh pihak penjual melalui jasa pengiriman kepada pihak pembeli. Salah satu faktor pedagang kain tenun di desa Troso memperjualbelikan kain tenunnya secara online adalah adanya pemanfaatan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi internet sebagai sarana transaksi jual beli. Selain itu pedagang kain tenun di desa Troso beranggapan bahwa transaksi jual beli kain tenun secara online dilihat dari sisi keuntungannya lebih besar, proses awalnyapun juga tidak memerlukan modal besar, ruang lingkup pasar yang tidak terbatas di media sosial karena siapapun yang dapat mengaksesnya termasuk dalam target pasar, akses pelayanan transaksinya dapat dilakukan dimana dan kapan saja, sehingga dapat menghemat biaya dan lebih efisiensi waktu. Sistem pelaksanaan akad jual beli kain tenun secara online yang dilakukan oleh pedagang kain tenun di desa Troso menurut hukum Islam diperbolehkan, karena dalam sistem akad jual beli ini tidak mengandung unsur penipuan, barang yang dijual telah sesuai dengan informasi yang telah disediakan oleh pihak penjual. Dalam konteks muamalah sistem akad jual beli kain tenun secara online merupakan perkembangan dari bentuk jual beli sistem salam, karena unsur-unsurnya sama seperti unsur-unsur rukun dan syarat jual beli sistem salam, yaitu barang hanya dapat dilihat dan disebutkan ciri-cirinya saja, ada yang bertanggung jawab atas kepemilikan barang tersebut, adanya ketentuan harga yang telah disepakati dengan membayar terlebih dahulu sebelum menerima barang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Akad; jual beli; online (internet); kain tenun
Subjects: Fiqih > Mu`alamat > Jual Beli
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 03 May 2018 02:17
Last Modified: 03 May 2018 02:17
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/2121

Actions (login required)

View Item View Item