Rizqiyani, Alvina (2017) Efektifitas Kursus Calon Pengantin Dalam Menekan Angka Perceraian Di Wilayah Kerja Kantor Urusan Agama Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Undergraduate thesis, STAIN KUDUS.
Text
01. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (964kB) |
|
Text
03. DAFTAR ISI.pdf Download (953kB) |
|
Text
04. BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
05. BAB II.pdf Download (3MB) |
|
Text
06. BAB III.pdf Download (1MB) |
|
Text
07. BAB IV.pdf Download (2MB) |
|
Text
08. BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan melihat banyaknya kasus perceraian yang terjadi. Dengan mengetahui bahwa beberapa hal yang harus dilakukan oleh setiap pasangan calon pengantin adalah mengikuti kursus calon pengantin. Berdasarkan peraturan Dirjen Bimas Islam No.DJ.II/542 tahun 2013 tentang penyelenggaraan kursus pra nikah dimana pada BAB II pasal 2 dijelaskan bahwa tujuan dari dilakasanaknnya kursus ini adalah untuk mengurangi angka perselisihan dan perceraian. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan bagaimana pelaksanaan kursus calon pengantin di KUA Kecamatan Gebog dan juga untuk mengetahui apakah kursus calon pengantin yang dilaksanakan oleh BP4 KUA Kecamatan Gebog efektif atau tidak untuk menekan angka perceraian diwilayah kerjanya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara yang dapat menghasilkan data-data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari pegawai KUA selaku penyelnggara suscatin dan juga pasangan suami istri sebagai peserta kursus calon pengantin di KUA Kecamatan Gebog. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan yakni dalam pelaksanaan kursus calon pengantin yang menjadi syarat yang harus diikuti oleh setiap pasangan calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan sudah berjalan meskipun belum sesuai sebagaimana peraturan yang berlaku dikarenakan faktor-faktor penghambat seperti sumber dana untuk melakasanakan kursus tidak tersedia. Selain itu berdasarkan hasil penelitian yang sudah penulis lakukan ketidak berhasilan pelaksanaan kursus calon pengantin adalah kurang memahaminya masyarakat serta kurang sosialisasinya dari pihak penyelenggara kursus calon pengantin bahwa kursus ini adalah sangat penting terutama bagi setiap pasangan calon suami istri yang akan melangsungkan pernikahan. Hal ini juga sangat berpengaruh terhadap efektifitas kursus calon pengantin dalam menekan angka perceraian sehingga belum tercapai. Hal ini terbukti dengan tidak stabil bahkan cenderung mengalami peningkatannya angka perceraian di wilayah kerja Kantor Urusan Agama Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SUSCATIN; Efektifitas; Perceraian |
Subjects: | Fiqih > Hukum Perkawinan (Munakahat) > Perceraian |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 10 May 2019 07:36 |
Last Modified: | 10 May 2019 07:36 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/2563 |
Actions (login required)
View Item |