TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT RUWATAN PERNIKAHAN ANAK TUNGGAL (Studi Kasus Di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak)

Nisa, Farikhatun (2019) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT RUWATAN PERNIKAHAN ANAK TUNGGAL (Studi Kasus Di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (269kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (324kB)
[img] Text
4. BAB 1.pdf

Download (351kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (852kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (359kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (576kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (302kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (450kB)

Abstract

Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini, yakni tentang bagaimana pelaksanaan adat ruwatan pernikahan anak tunggal di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap adat ruwatan pernikahan anak tunggal di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan adat ruwatan pernikahan anak tunggal di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak, dan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan adat ruwatan pernikahan anak tunggal di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten demak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapanagan (field research), yaitu metode yang mempelajari fenomena dalam lingkungan yang alamiah. Dengan pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris yaitu pendekatan yang melihat sesuatu kenyataan hukum didalam masyarakat. Penelitian ini menggunakan sumber dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengujian keabsahan data menggunakan trianggulasi dan depenality. Penelitian ini dalam analisis data menggunakan metode analisis isi/ content analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adat ruwatan pernikahan anak tunggal di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak dilakukan sebelum melaksnakan pernikahan, tradisi ini untuk menjaga keharmonisan rumah tangga, karena tradisi ini dapat menghindari sengkala (kesialan) dari diri anak tunggal. Tata cara tradisi ruwatan pernikahan anak tunggal dilaksanakan dengan menggunakan sarana-sarana bunga staman, kain putih, air (7 sumber), jadah pasar, dua ekor ayam (jantan dan betina), dua ekor bebek (jantan dan betina), dua ekor burung dara (jantan dan betina), pipisan dan pisang emas, kelapa hijau, tebu, telur ayam, bubur merah, bubur gula, bubur inger-inger, bubur katol. Tradisi ruwatan yang berkembang di Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak merupakan salah satu nilai hasanah Islam yang berkembang di tanah jawa yang tetap mempertahankan nilai keislaman sebagai ajaran utama dan menciptakan kemaslahatan ummat

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Adat Ruwatan Pernikahan Anak Tunggal
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 390 Adat Istiadat
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 18 Jun 2020 01:22
Last Modified: 18 Jun 2020 01:22
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/2966

Actions (login required)

View Item View Item