Implementasi Kurikulum Pendidikan Agama Islam berbasis Religious Culture (Studi Kasus di SMP Negeri 6 Jepara)

Sari, Dwi Puspita (2020) Implementasi Kurikulum Pendidikan Agama Islam berbasis Religious Culture (Studi Kasus di SMP Negeri 6 Jepara). Masters thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
01 COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
02 ABSTRAK.pdf

Download (156kB)
[img] Text
03 DAFTAR ISI.pdf

Download (83kB)
[img] Text
04 BAB I.pdf

Download (183kB)
[img] Text
05 BAB II.pdf

Download (426kB)
[img] Text
06 BAB III.pdf

Download (121kB)
[img] Text
07 BAB IV.pdf

Download (193kB)
[img] Text
08 BAB V.pdf

Download (95kB)
[img] Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (83kB)

Abstract

Fokus penelitian ini adalah implementasi kurikulum pendidikan agama Islam berbasis religious culture (Studi kasus di SMP Negeri 6 Jepara). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) pelaksanaan religious culture di SMP Negeri 6 Jepara, (2) implementasi kurikulum pendidikan agama Islam berbasis religious culture di SMP Negeri 6 Jepara, (3) faktor pendukung dan penghambat implementasi kurikulum pendidikan agama Islam di SMP Negeri 6 Jepara. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan yang digunakan adalah: observasi, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data penelitian ini menggunakan: (1) uji credibility yang dilakukan melalui ketekunan pengamatan, triangulasi, kecukupan referensi dan member check, (2) uji dependability, dan (3) uji confirmability. Teknik Analisa data diperoleh melalui analisa data lapangan yang meliputi: koleksi data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan religious culture di SMP Negeri 6 Jepara terbentuk secara terprogram atau learning process yaitu dimulai dari sebuah kebiasaan yang disiplin. Pelaksanaannya seperti shalat dhuhur berjamaah, shalat sunnah dhuha, senyum, salam, sapa dan sopan santun dengan guru-guru, pembacaan asmaul husna, hidup bersih, pembelajaran di kelas yang awali dengan membaca doa dan surat-surat pendek di akhiri dengan doa, mengadakan acara Qurban di hari raya Idul Adha, pesantren kilat dan buka bersama di bulan Ramadhan, istighosah dan doa bersama menjelang tes dan ujian sekolah, pengumpulan zakat fitrah, peringatan isro’ mi’roj, peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, peringatan-peringatan hari besar lainnya, upacara bendera setiap hari senin. (2) implementasi kurikulum pendidikan agama Islam berbasis religious culture dimulai dari persiapan saranan prasarana yang cukup, pembentukan tim pengembang kurikulum, perencanaan apa saja yang harus ditambah dan dikurangi sesuai dengan kebutuhan peserta didik, pengorganisiran dengan pembagian tugas tiap mata pelajaran. Pengesahan kurikulum untuk dijadikan pedoman setiap guru mata pelajaran. Guru matapelajaran melakukan pengembangan kurikulum lagi bersama guru mata pelajaran se kabupaten Jepara dengan mengacu pada kurikulum yang telah ditetapkan dan disahkan oleh sekolah. Baru pelaksanaan kurikulum, pengawasan dan evaluasinya di tahun yang akan ajaran mendatang. (3) faktor pendukung implementasi kurikulum pendidikan agama Islam berbasis religious culture adalah sumber daya manusia yang mendukung dan sarana prasarana sudah tersedia, adapun faktor penghambatnya adalah sarana prasarana yang ada masih kurang maksimal.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Implementasi Kurikulum, Kurikulum Pendidikan Agama Islam, Religious Culture
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan
300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Kurikulum
Divisions: Pascasarjana > Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 31 May 2021 02:22
Last Modified: 31 May 2021 02:22
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/4296

Actions (login required)

View Item View Item