ROHMAH, MUSTIKA NING (2020) Implementasi Pengajaran Agama Islam Dan Toleransi Beragama Pada Anak Sejak Dini Dalam Film Animasi Upin Dan Ipin. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. Cover - Kata Pengantar.pdf Download (936kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (208kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (160kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (749kB) |
|
Text
5. BAB 2.pdf Download (943kB) |
|
Text
6. BAB 3.pdf Download (384kB) |
|
Text
7. BAB 4.pdf Download (1MB) |
|
Text
8. BAB 5.pdf Download (288kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (295kB) |
Abstract
Implementasi pengajaran agama Islam merupakan rencana atau strategi dalam mengajarkan agama Islam pada anak sejak dini. Hal ini orang tua merupakan pendidik yang paling utama bagi anak, karena didalam keluarga anak mendapatkan pengajaran-pengajaran agama Islam sebelum anak masuk ke sekolah dan lingkungan masyarakat. Pengajaran agama Islam pada anak sejak dini seperti yang tercermin dalam Film Animasi Upin dan Ipin (Musim 13 Mulanya Ramadhan) yaitu salah satunya mengajarkan anak untuk bersyukur yaitu ketika Upin dan Ipin mengeluh pada saat akan berbuka puasa karena tidak ada ayam goreng, lalu opah meminta Upin dan Ipin untuk mensyukri nikmat Allah. Pengajaran agama Islam dimaksudkan untuk mendidik anak agar menjadi manusia yang berakhlak mulia, cakap, berbudi pekerti, dan berguna bagi bangsa dan Negara. Toleransi beragama merupakan sikap yang harus dimiliki oleh anak. Sikap toleransi haruslah ditanamkan sejak dini pada anak, agar dapat menghargai perbedaan-perbedaan yang ada dalam keluarga, lingkungan masyarakat, maupun di sekolah. Hal ini tercermin dalam “Bhineka Tunggal Ika” yang artinya “Walaupin berbeda-beda tetapi tetap satu jua”. Film Animasi Upin dan Ipin mengajarkan anak untuk menghargai perbedaan-perbedaan yang ada di sekitarnya. Hal ini tercermin dalam (Film Animasi Upin dan Ipin Special Devapalee) yaitu kerika hari perayaan Devapalee telah tiba Upin dan Ipin dan kawan-kawan merayakan Devapalee bersama Uncle Muthu tanpa membeda-bedakan ras, agama, suku, dan budaya. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan atau library research yaitu memanfaatkan sumber pustaka untuk memperoleh data penelitian. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari video. Sumber data sekunder didapat dari buku-buku pustaka seperti buku Fiqh Islam, Fiqh dan Ushul Fiqh, Strategi Pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah mengajarkan anak tentang banyak hal untuk kebaikan seperti : 1) Pengajaran Agama Islam kepada Anak (a) Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini (b) Mengajarkan anak untuk berbuat baik (c) Mengajarkan anak untuk membaca doa (d) Mengajarkan anak untuk berkata jujur (e) Mengajarkan anak untuk mensyukuri nikmat Allah (f) Mengajarkan anak untuk saling berbagi. 2) Menanamkan Moral yang Baik kepada Anak (a) Menanamkan Nilai Sosial (b) Menanamkan Norma Sosial. 3) Mengajarkan Sikap Toleransi Beragama kepada Anak (a) Tercermin pada Pancasila Sila Pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa dan Bhineka Tunggal Ika yang artinya “Walaupun Berbeda Tetapi Tetap Satu Jua”.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi Pengajaran Agama Islam, Toleransi Beragama, Film Animasi Upin dan Ipin |
Subjects: | 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 02 Jul 2021 02:39 |
Last Modified: | 02 Jul 2021 02:39 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/4701 |
Actions (login required)
View Item |