Syakhosi, Muhammad Alwi (2019) Peran Tokoh Agama dalam Meningkatkan Moral Remaja Melalui Bimbingan Keagamaan Islam di Desa Damarwulan Kecamatan Keling Kabupaten Jepara. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1. COVER-KATA PENGANTAR.pdf Download (781kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (141kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (230kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (490kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (743kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (331kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (467kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (219kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (273kB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dengan jelas mengenai peran tokoh agama dalam meningkatkan moral remaja melalui bimbingan keagamaan Islam Di Desa Damarwulan dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana peran tokoh agama dalam meningkatkan moral remaja melalui Bimbingan Keagamaan Islam di Desa Damarwulan; 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat tokoh agama dalam meningkatkan moral remaja melalui bimbingan keagamaan Islam di Desa Damarwulan Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research dengan subyek penelitiannya yaitu tokoh agama, remaja dan orang tua. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Tokoh agama di Desa Damarwulan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan moral remaja, yaitu dengan memberikan bimbingan keagamaan Islam kepada remaja dan mengajak remaja untuk mengikuti organisasi keagamaan. Selain itu, tokoh agama juga memberikan nasehat dan tausiyah keagamaan serta memotivasi remaja agar selalu meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Karena ibadah dapat memelihara remaja dari kecenderungan untuk berbuat kesesatan dan melakukan penyimpangan dalam berpikir dan berperilaku;. 2) Tokoh agama dalam meningkatkan moral remaja melalui bimbingan keagamaan Islam terdapat faktor pendukung dan faktor penghambatnya. Adapun faktor pendukungnya yaitu a) Dukungan dari masyarakat; b) Dukungan dari perangkat desa; c) Dukungan dari polsek Kecamatan Keling yang memberikan sosialisasi dengan tujuan untuk membantu meminimalisir kenakalan remaja. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu a) Kurangnya dukungan dari keluarga yang sibuk bekerja sehingga anak kurang mendapatkan perhatian, pendidikan agama dan pengawasan dari keluarga dan menjadikan anak salah dalam memilih pergaulan; b) Teman sebaya juga dapat mempengaruhi remaja untuk melalukan perilaku menyimpang dan menghambat tokoh agama dalam memberikan bimbingan keagamaan Islam kepada remaja
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tokoh Agama, Moral Remaja, Bimbingan Keagamaan Islam |
Subjects: | Akhlak dan Tasawuf > Akhlak 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Bimbingan dan Penyuluhan Siswa, Konseling 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 390 Adat Istiadat > Etiket, Sopan Santun |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 11 Oct 2021 07:23 |
Last Modified: | 11 Oct 2021 07:23 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5351 |
Actions (login required)
View Item |