Rohmah, Nila (2021) Implementasi Pendidikan Kultur Pesantren Guna Menanamkan Spirit Santri di Era 4.0 di Pondok Pesantren Darul Falah IV Putri Kauman Jekulo Kudus Tahun 2020. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1. COVER-KATA PENGANTAR.pdf Download (2MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (297kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (305kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (684kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (605kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (434kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (1MB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (473kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (410kB) |
Abstract
Kultur pesantren merupakan sebuah perbuatan atau perilaku yang dilakukan di pesantren berdasarkan nilai dan kepercayaan atas kesepakatan bersama. Tujuan dari penelitian ini ini adalah 1) Untuk mengetahui kultur kebersamaan, kesederhanaan dan gotong royong santri di Pondok Pesantren Darul Falah IV Putri Kauman Jekulo Kudus. 2) Untuk mengetahui implementasi pendidikan kultur pesantren guna menanamkan spirit santri di era 4.0 di Pondok Pesantren Darul Falah IV Putri Kauman Jekulo Kudus 3) Untuk mengetahui hambatan dan dukungan dalam mengimplementasikan pendidikan kultur pesantren guna menanamkan spirit santri di era 4.0 di Pondok Pesantren Darul Falah IV Putri Kauman Jekulo Kudus. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, pengumpulan data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya peneliti melakukan keabsahan data dengan model uji kredibilitas yaitu menggunakan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan mengadakan member check. Sedangkan analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, data display dan penarikan kesimpulan. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah Kiai, pengurus dan santri Pondok Pesantren Darul Falah IV Putri Kauman Jekulo Kudus. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Budaya kebersamaan, kesederhanaan dan gotong royong santri dapat dilihat dari sikap atau perilaku santri yang dilakukan di pondok pesantren yang apa adanya dan dengan keadaan yang seadanya dalam kebersamaan dan rasa persaudaraan. 2) Pelaksanaan kultur pesantren guna menanamkan spirit santri di era 4.0 dapat dilakukan melalui pembelajaran praktik secara langsung dengan menjadikan Kiai sebagai figur teladan bagi para santri. 3) Faktor pendukung dan penghambat penerapan pendidikan kultur pesantren dapat dilihat dari faktor Kiai, santri, sarana dan prasarana serta lingkungan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan Kultur Pesantren, Spirit, Era 4.0 |
Subjects: | 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 09 Nov 2021 02:31 |
Last Modified: | 09 Nov 2021 02:31 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5742 |
Actions (login required)
View Item |