Kerukunan antar Umat Beragama (Studi tentang Interaksi Sosial Muslim dan Non Muslim di Desa Tanjungrejo Kec. Jekulo Kab. Kudus)

Gunawan, Sholichul (2021) Kerukunan antar Umat Beragama (Studi tentang Interaksi Sosial Muslim dan Non Muslim di Desa Tanjungrejo Kec. Jekulo Kab. Kudus). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. COVER - KATA PENGANTAR.pdf

Download (858kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (858kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (858kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (331kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (572kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (333kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (564kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (227kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (434kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola interaksi sosial masyarakat Islam dan Non Muslim dalam kerukunan beragama di Desa Tanjungrejo Jekulo Kudus. Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat terjalinya interaksi sosial keagamaan masyarkat Islam dan Non Muslim di Desa Tanjungrejo Jekulo Kudus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola interaksi sosial masyarakat Islam dan Non Muslim dalam kerukunan beragama di Desa Tanjungrejo Jekulo Kudus antara lain meliputi pola subordinasi dibawah individu atau struktur kelompok yang berupa adanya kerukunan antar umat beragama dibawah pimpinan kepala desa. Pola interaksi sosial selanjutnya yaitu pola subordinasi dan kebebasan individu yang berupa musyawarah di tingkat desa melibatkan warga muslim dan non muslim, pemilihan kepala desa dilakukan secara demokratis melalui pemilihan langsung dan musyawarah. Kemudian pola subordinasi dibawah prinsip ideal yang berupa adanya tradisi menjenguk salah satu masyarakat yang sedang sakit, adanya tradisi takziyah/berkunjung ke rumah duka/ikut menggali kubur saat ada yang meninggal, dalam ajaran Kristen dituntut untuk saling mengasihi antar manusia dalam hal apapun. Faktor yang mendorong terjalinnya interaksi sosial keagamaan masyarakat Islam dan Non Muslim di Desa Tanjungrejo Jekulo Kudus antara lain faktor imitasi (peniruan terhadap orang lain) dimana saat salah satu warga mengikuti sebuah kegiatan misalnya menjenguk warga yang sakit maka warga yang lainnya juga ikut menjenguk. Faktor sugesti (pemberian pandangan dari pihak lain) dimana ajakan dari tetangga membuat masyarakat mengikuti kegiatan kemasyarakatan, sosial dan keagamaan. Faktor identifikasi (menyamakan dirinya dengan orang lain) dimana warga merasa memiliki tugas dan fungsi sama dengan warga lain sehingga ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan, sosial dan keagamaan. Faktor simpati (simpati terhadap orang lain) dimana faktor simpati mempengaruhi warga untuk mengikuti kegiatan kemasyarakatan, sosial dan keagamaan. Faktor penghambatnya yaitu adanya sifat individualisme diantara anggota masyarakat dan adanya konflik antara dua pihak anggota masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kerukunan antar Umat Beragama, Interaksi Sosial Muslim dan Non Muslim.
Subjects: Aqaid dan Ilmu Kalam > Aqidah menurut aliran-aliran atau sekte-sekte dalam Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Akidah dan Filsafat Islam
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 16 Nov 2021 01:34
Last Modified: 16 Nov 2021 01:34
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5857

Actions (login required)

View Item View Item