Peran Bimbingan Keagamaan Orang Tua Dalam Mengatasi Kecanduan Anak Bermain Game Online Mobile Legend Usia 12-14 di Desa Mayonglor Jepara

Rizal, Julian Fahmi (2021) Peran Bimbingan Keagamaan Orang Tua Dalam Mengatasi Kecanduan Anak Bermain Game Online Mobile Legend Usia 12-14 di Desa Mayonglor Jepara. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

	Text 1. COVER.pdf Download (1MB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (251kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (280kB)
	Text 4. BAB I.pdf Download (516kB)
	Text 5. BAB II.pdf Download (662kB)
	Text 6. BAB III.pdf Download (394kB)
	Text 7. BAB IV.pdf Download (570kB)
	Text 8. BAB V.pdf Download (542kB)
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (346kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu: 1) untuk mengetahui Peran bimbingan keagamaan orang tua dalam mengatasi kecanduan anak bermain game online mobile legend usia 12-18 di Desa Mayonglor Jepara. 2) Untuk mengetahui Faktor penghambat bimbingan orang tua dalam mengatasi kecanduan anak bermain geme online mobile legend usia 12-18 di desa Mayonglor jepara. 3) Untuk mengetahui Solusi dalam bimbingan keagamaan orang tua dalam mengatasi kecanduan anak bermain game online mobile legend usia 12-18 di desa Mayonglor Jepara. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Metode pngambilan datanya menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengambilan menggunakan non probability sampling dan teknik penentuan menggunakan purposive sampling. Adapun jumlah informan ada 2, yaitu kepala Desa Mayonglor Jepara, dan orang tua yang membimbing anak remaja. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Peran bimbingan keagamaan Orang Tua dalam mengatasi kecanduan anak bermain game online mobile legend di Desa Mayonglor Jepara yang dilaksanakan kepada anak remaja di Desa Mayonglor sangat berperan. Terbukti anak yang masih memberikan contoh yang baik dan tidak berlaku buruk kepada temannya, orang tua yang tidak lupa waktu selalu memperhatikan aktifitas anaknya, orang tua yang kesehariannya sibuk dengan pekerjaannya dan masih memperhatikan anaknya dengan menyekolahkan anaknya ke madrasah diniyah. 2) Faktor penghambat bimbingan keagamaan orang tua kepada anaknya yang masih remaja adalah Anak yang sering tidak menghiraukan ketika ditegur, tidak mau mendengarkan ketika orang tua menasihati saat si anak bermain game online, dan anak yang mudah marah dan emosi. 3) Solusi Dalam proses bimbingan keagamaan orang tua kepada anak yang sering bermain Game Online. solusi yang ditemukan dari proses bimbingan adalah membiasakan sholat fardu untuk tepat waktu, membiasakan mengaji qiroatul Qur’an setelah sholat maghrib dan tidak lupa memberi bimbingan suri tauladan atau contoh yang baik. Adapun juga solusinya dengan menyadarkan akan hal kewajiban sebagai orang tua untuk membimbing anaknya ke hal-hal yang baik dan tidak bersifat yang berlebihan. Orang tua harus bisa meluangkan waktu untuk anaknya walapun orang tua mempunyai tuntutan untuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan kesehari-harinya.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Bimbingan, Kecanduan, Game Online
Subjects:	100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi
Divisions:	Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI)
Depositing User:	Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited:	07 Feb 2022 07:13
Last Modified:	07 Feb 2022 07:13
URI:	http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/6669

Actions (login required)

View Item