Fenomena Ta’zir Santri Di Era Milenial Dalam Perspektif Pendidikan Islam (Studi Kasus Santri Do Pindok Pesantren Darul Ulum Ngembalrejo Bae Kudus)

Rifaldi, Rifaldi (2022) Fenomena Ta’zir Santri Di Era Milenial Dalam Perspektif Pendidikan Islam (Studi Kasus Santri Do Pindok Pesantren Darul Ulum Ngembalrejo Bae Kudus). Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (485kB)
[img] Text
03. DAFTAR ISI.pdf

Download (418kB)
[img] Text
04. BAB I.pdf

Download (650kB)
[img] Text
05. BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
06. BAB III.pdf

Download (386kB)
[img] Text
07. BAB IV.pdf

Download (732kB)
[img] Text
08. BAB V.pdf

Download (471kB)
[img] Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (387kB)

Abstract

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh fenomena ta’zir di era milenial yang dilakukan di pondok pesantren dan kasus kekerasan dalam mengajar akhir-akhir ini. Ta’zir yang dilakukan kepada santri yang melanggar ini kadang tidak sesuai dengan asas-asas dalam Pendidikan Islam yakni menjunjung hak hak siswa dalam pembelajaran. Namun ta’zir ini tetap dilakukan di pondok Pesantren Darul Ulum Kudus di tegah peraturan yang aturan tidak memperbolehkan kekrasan dalam mendidik santri.Fokus masalah dalam penilitian ini adalah : 1). Bagaimana fenomena ta’zir santri di pondok Pesantren Darul Ulum Ngembalrejo Bae Kudus. 2). Bagaimana fenomena ta’zir santri di pondok pesantren Darul Ulum Ngembalrejo Bae Kudus dalam perspektif pendidikan islam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif diskriptif. Dalam pengumpulan datanya menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan menggunakan analisis reduksi data, penyajian juga melakukan pengecekan keabsahan data dengan empat kriteria yakni derajat kepercayaan, keteralihan, kebergantungan, dan kepastian. Untuk tahap penelitian mengunakan tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, tahap analisis data, dan tahap laporan.Hasil penelitian adalah penerapan ta’zir yang dilaksanakan di Pondok Pesanten Darul Ulum Kudus berupa ta’zir fisik seperti gundulan, gebyur air comberan, dan membersihkan kamar mandi sedangkan ta’zir non fisik seperti membaca Al-Qur’an dan menghafal tahlil, disita. Pendidikan islam memandang ta’zir tersebut secara umum dalam mendidik dan mengajar siswa diperbolehkan namun untuk ta’zir fisik yang berbau kekerasan dalam pendidikan islam diperbolehkan menjadi solusi terakhir/ dihindarkan dan meminimalkan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: pendidikan islam, ta’zir
Subjects: Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 17 Mar 2022 02:14
Last Modified: 17 Mar 2022 02:14
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/6802

Actions (login required)

View Item View Item