Komunikasi Antar Budaya (Studi Kasus: Toleransi Antara Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi, Lasem, Rembang)

Shofiyah, Eka Heppy Falikatus (2021) Komunikasi Antar Budaya (Studi Kasus: Toleransi Antara Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi, Lasem, Rembang). Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

[img] Text
1. HALAMAN DEPAN.pdf

Download (894kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (241kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (344kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (362kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (580kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (262kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (541kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (246kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (315kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang komunikasi antar budaya, Toleransi Antara Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi, Lasem, Rembang, atara lain: 1) Toleransi beragama masyarakat di tengah komunikasi antar budaya Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi, 2) Bentuk Komunikasi Antar Budaya Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi, 3) Faktor pendukung dan penghambat Komunikasi Antar Budaya Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan degan pendekatan kualitatif. Pengambilan data ini dengan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Subyek penelitian sebanyak 4 orang diantaranya 1 perangkat desa, 2 warga desa dari berbeda etnis, dan 1 tokoh agama di desa Karangturi. Selanjutya dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Setelah data-data terkumpul dan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama Toleransi beragama masyarakat di tengah komunikasi antar budaya Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim adalah toleransi dalam bentuk interaksi social dan toleransi dalam bentuk arsitektur banngunan. Kedua toleransi dalam bentuk interaksi social yang melahirkan bentuk-bentuk komunikasi budaya diantaranya adalah kegiatan perayaan keagamaan dan kegiatan social. Sedangkan toleransi dalam bentuk arsitektur bangunan diantaranya pondok pesantren kauman, rumah merah, masjid jami’, dan gedung balai kedamaian. Ketiga Faktor pendukung komunikasi antar budaya Etnis Tionghoa dengan Etnis Pribumi Muslim di desa Karangturi adalah peran tokoh agama, peran pemerintah setempat, sikap dasar masyarakat setempat. Faktor-faktor penghambat terjadinnya toleransi antar umat beragama adalah stereotip agama, saling curiga, pengetahuan agama yang dangkal, dan sebagainya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Komunikasi, Budaya, dan Toleransi
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial > Komunikasi
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 24 Mar 2022 04:28
Last Modified: 24 Mar 2022 04:28
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/6912

Actions (login required)

View Item View Item