Khumairoh, Azizatul (2022) Tinjauan Maqashid Syariah Terhadap Kehidupan Istri Pasca Perceraian Pernikahan Sirri (Studi Kasus di Desa Jleper Kecamatan Mijen Kabupaten Demak). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (268kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (277kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (570kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (893kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (401kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (540kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (268kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (444kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya perceraian dari pernikahan sirri di desa Jleper dan tinjauan maqashid syariah terhadap kehidupan istri pasca perceraian sirri. Selain itu bertujuan untuk mengetahui kehidupan istri pasca perceraian pernikahan sirri di desa Jleper kecamatan Mijen kabupaten Demak. Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya persentase angka pernikahan sirri. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (Field research), pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif. Sumber data yang ada dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Kemudian uji keabsahan data melalui trigulasi, tahap trakhir dengan teknik analisis berupa reduksi data, display data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor terjadinya perceraian dari pernikahan sirri di desa Jleper kecamatan Mijen kabupaten Demak yakni kembalinya suami sirri ke istri sahnya, suami yang tempramental serta istri di tinggalkan sepihak dengan alasan yang klasik. Setelah terjadinya perceraian timbul kehidupan pasca perceraian yang mana pihak perempuan yang dirugikan dan status anak tidak jelas. berlandaskan maqashid syariah meliputi agama, jiwa, keturunan, akal dan harta. Pernikahan sirri di desa Jleper kecamatan Mijen kabupaten Demak dapat disimpulkan bahwa istri kedua menyesal telah melakukan pernikahan sirri, kehidupan istri kedua setelah terjadinya pernikahan sirri jauh lebih tenang karena hidup sendiri tanpa hubungan pernikahan yang tidak dicatatkan oleh KUA.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nikah sirri, maqashid syariah, kehidupan istri, perceraian |
Subjects: | Fiqih, Hukum Islam > Hukum Perkawinan (Munakahat) Fiqih, Hukum Islam > Hukum Perkawinan (Munakahat) > Perceraian |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 24 May 2022 01:33 |
Last Modified: | 24 May 2022 01:33 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7047 |
Actions (login required)
View Item |