Peran Konselor Islami dalam Menangani Psikologi Anak Akibat Broken Home di Panti Asuhan Bina Insani Bandengan Jepara

Yatman, Yatman (2022) Peran Konselor Islami dalam Menangani Psikologi Anak Akibat Broken Home di Panti Asuhan Bina Insani Bandengan Jepara. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (275kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (424kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (482kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (619kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (296kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (560kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (270kB)
[img] Text
9. DATAR PUSTAKA.pdf

Download (197kB)

Abstract

Adapun latar belakang dalam penelitian ini adalah berawal dari kasus broken home yang dialami oleh orang tua dari anak panti asuhan Bina Insani Jepara, dimana akibat dari kejadian tersebut memiliki dampak yang tidak baik bagi perkembangan psikologis anak. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui peran Konseling Islami terhadap penanganan psikologi anak akibat broken home di panti asuhan Bina Insani Bandengan Jepara. 2. Untuk mengetahui metode yang digunakan konselor dalam menangani psikologi anak akibat broken home di panti asuhan Bina Insani Bandengan Jepara. 3. Untuk Mengetahui efektifitas metodik yang digunakan oleh konselor dalam menangani psikologi anak akibat broken home di panti asuhan Bina Insani Bandengan Jepara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan lapangan (file research). Dengan menggunakan Teknik pengumpulan atau yaitu observasi lapangan, wawancara dengan informan, dan dokumentasi di lapangan. Hasil penelitian yang ditemukan oleh peneliti adalah: 1. Peran Konselor Islami dalam Menangani psikologi anak Akibat Broken home di Panti Asuhan Bina Insani Bandengan Jepara adalah untuk memberikan layanan bimbingan terhadam beberapa anak yang mengalami broken home pada keluarganya, dimana konselor memberikan motivasi terhadap anak agar bisa menjalani kehidupan yang baik meskipun mereka tinggal di panti asuhan. Selain itu, peran konselor juga mengarahkan anak agar selalu bersosialisasi dengan baik, lebih bisa mengontrol emosi dan amarahnya yang dapat menggangu psikologis diri, lebih percaya diri serta adanya semangat dalam belajar, dan mengembalikan pemikiran irrasional (pemikiran tidak baik) menjadi anak yang memiliki pemikira rasional (pemikiran yang baik). 2. Metode yang digunakan konselor dalam menangani psikologi anak Akibat Broken home di Panti Asuhan Bina Insani Bandengan Jepara adalah metode langsung dan tidak langsung. Dalam penggunaan metode ini konselor menggunakan beberapa metode untuk bisa berinteraksi secara intim pada permasalahan yang dialami oleh anak di panti asuhan akibat broken home. 3. Efektifitas metodik yang digunakan oleh konselor dalam menangani psikologi anak Akibat Broken home di Panti Asuhan Bina Insani Bandengan Jepara menurut peneliti sudah efektif dimana anak-anak yang mengalami broken home kurang lebih adalah 5 anak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Konseling, Psikologi Anak, Broken Home
Subjects: 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 22 Sep 2022 02:24
Last Modified: 22 Sep 2022 02:24
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7300

Actions (login required)

View Item View Item