Manajemen Tradisi Pelalan di Masjid Wali Al-Ma'mur Jepang Mejobo Kudus dalam Perspektif Dakwah

Kusumawati, Elly (2022) Manajemen Tradisi Pelalan di Masjid Wali Al-Ma'mur Jepang Mejobo Kudus dalam Perspektif Dakwah. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (145kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (281kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (397kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (452kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (289kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (881kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (150kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (206kB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengkaji (1) Manajemen tradisi pelalan di Masjid Wali Al-Ma'mur Jepang Mejobo Kudus (2) Langkah-langkah strategis pelaksanaan kegiatan pelalan, dan (3) Nilai-nilai dakwah pada tradisi pelalan. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Adapun metode atau cara yang dipakai dalam mengumpulkan data pada penelitian ini adalah melalui pengamatan atau observasi, interview, dan dokumentasi yang didapat melalui berbagai sumber dan mempunyai hubungan terhadap permasalahan penelitian. Data diperoleh melalui interview pada pengurus Masjid Wali Al-Ma'mur dan warga di sekitar masjid. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil (1) Penerapan manajemen tradisi pelalan di Masjid Wali Al-Ma'mur Jepang Mejobo Kudus (2) Apa saja langkah strategis dalam pelaksanaan kegiatan pelalan (3) Nilai dakwah yang ada pada tradisi pelalan. Meliputi substansi tradisi pelalan yang dikelola pengurus dengan memasukkan unsur POAC (planning, organizing, actuating, dan controlling). Kemudian langkah strategis pengurus dalam pelaksanaan pelalan dengan mengadakan rapat kerja pengurus sehingga ditemukan strategi dalam pelaksanaan kegiatan yang baik, strategi yang digunakan panitia yaitu dengan menjadikan kegiatan tersebut menjadi perlombaan sehingga dapat menarik minat warga lebih banyak untuk mengikuti kegiatan ini sehingga eksistensi tradisi pelalan akan tetap ada pada generasi mendatang. Adapun nilai dakwah yang terdapat pada tradisi ini yaitu tawassul dengan wasilah, yakni mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan wasilah Nabi Muhammad SAW dalam pelaksanaan tradisi yang dilakukan pada hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tradisi pelalan merupakan tradisi yang ada di Desa Jepang. Tradisi pelalan mempunyai keunikan tersendiri karena hanya ada di Desa Jepang. Tradisi ini merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang dilakukan pada malam 12 Rabiul Awal. Pelaksanaan tradisi ini dimulai dari pembacaan maulid, pembacaan tahlil, dan pembacaan doa yang sekaligus pembuatan tali pelal. Tali pelal merupakan tali dari benang wol yang berwarna putih yang akan diikat. Ketika doa dibacakan maka warga akan mengamini doa tersebut sembari membuat ikatan (simpul) pada tali pelal. Hal tersebut berarti bahwa doa yang dibaca akan terikat pada tali pelal. Tali pelal ini kemudian akan dipotong dan dibuat seperti gelang yang dipercayai jika dipakai dapat menghindarkan anak-anak kecil dari gangguan jin yang muncul saat menjelang maghrib.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Manajemen, Masjid Wali Al-Ma'mur, Dakwah, Budaya, Tradisi Pelalan
Subjects: Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Dakwah Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Manajemen Dakwah
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 07 Oct 2022 02:19
Last Modified: 07 Oct 2022 02:19
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7444

Actions (login required)

View Item View Item