Implementasi Pengembangan Kemampuan Berhitung Melalui Penggunaan Media Pembelajaran Loose Part pada Anak Usia 3-4 Tahun di PAUD-QU Ittihadul Ummah Jekulo Kudus

Divanti, Adhelia Imel (2022) Implementasi Pengembangan Kemampuan Berhitung Melalui Penggunaan Media Pembelajaran Loose Part pada Anak Usia 3-4 Tahun di PAUD-QU Ittihadul Ummah Jekulo Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. Cover.pdf

Download (942kB)
[img] Text
2. Abstrak.pdf

Download (517kB)
[img] Text
3. Daftar Isi.pdf

Download (200kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (834kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (903kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (772kB)
[img] Text
9. Daftar Pustaka.pdf

Download (491kB)

Abstract

Di Indonesia, anak yang baru masuk sekolah dasar ditutuntut untuk mengetahui segala hal, agar pendidik tidak harus repot untuk mengajari dari awal tentang beberapa konsep. Bahkan tidak sedikit sekolah dasar yang bonafide mengadakan tes ujian masuk untuk calon peserta didiknya. Sebenarnya tidak ada yang salah dari hal tersebut, karena memang mengajar anak yang sudah bisa akan jauh lebih mudah dari pada menerangkan dari awal. Hanya saja dengan tuntutan kompetensi tersebut mau tidak mau membuat pendidik di PAUD harus memberikan materi yang lebih lagi. Seringkali permasalahan yang terjadi adalah anak-anak dapat menyebutkan angka 1 sampai dengan 10 dengan cepat. Akan tetapi jika penyebutan angka tersebut diikuti dengan menunjuk benda, beberapa dari mereka belum dapat menyesuaikan hitungan dengan benda yang ditunjuk. Bisa jadi menyebutkan angkanya terlalu cepat atau terlalu lambat. Hal ini disebabkan karena yang mereka hafalkan adalah urutan angka 1 sampai dengan 10 tetapi tidak dengan konsep jumlah bendanya. Maka dari itu urgensi media dalam pengembangan kemampuan berhitung anak usia 3-4 tahun sangat diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara rinci proses pengembangan kemampuan berhitung menggunakan media pembelajaran loose part pada anak usia 3-4 tahun. Peneliti juga mengkaji kendala yang yang dihadapi pendidik dalam mengembangkan kemampuan berhitung beserta solusinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa langkah, yang pertama mengumpulkan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dimana subyek pada penelitian kali ini adalah guru dan peserta didik usia 3-4 tahun (Kelas B) PAUD-QU Ittihadul Ummah Jekulo Kudus. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa guru telah mengembangkan kemampuan berhitung pada anak usia 3-4 tahun dalam setiap kegiatan belajar mengajarnya. Proses pengembangan kemampuan berhitung tersebut menggunakan media pembelajaran loose part sebagai sarana stimulus perkembangan dan dengan menggunakan metode bermain melalui model pembelajaran area. Kemampuan berhitung yang dikembangkan sesuai dengan standar tingkat pencapaian (STPPA) anak usia 3-4 tahun yaitu, antara lain : anak dapat menghitung 1 sampai dengan 10; Anak dapat mengelompokkan benda sesuai ukuran; Anak dapat membedakan banyak sedikitnya benda. Salah satu kendala yang dihadapi guru dalam pengembangan kemampuan berhitung adalah keterbatasan waktu sehingga penyampaian materi menjadi kurang maksimal. Untuk menghadapi kendala tersebut, pihak sekolah meminimalisir dengan memanajemen ulang waktu dengan merencanakan kegiatan pembekajaran dengan efektif dan efisien.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kemampuan Berhitung, Loose Part, Pendidikan Anak Usia Dini
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan
300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 12 Oct 2022 03:00
Last Modified: 12 Oct 2022 03:00
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7510

Actions (login required)

View Item View Item