MAULANA, RICKY (2022) Tinjauan Yuridis Terhadap Nikah Online Di Era Pandemi Covid-19 (Di Kua Kecamatan Tarub Kabupaten Tegal Jawa Tengah). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
01 COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
02 ABSTRAK.pdf Download (171kB) |
|
Text
03 DAFTAR ISI.pdf Download (75kB) |
|
Text
04 BAB I.pdf Download (189kB) |
|
Text
05 BAB II.pdf Download (361kB) |
|
Text
06 BAB III.pdf Download (107kB) |
|
Text
07 BAB IV.pdf Download (347kB) |
|
Text
08 BAB V.pdf Download (74kB) |
|
Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (80kB) |
Abstract
Keabasahan dari hukum nikah online, tidak dapat terlepas dari rukun dan syarat pernikahan yang erat kaitannya dengan makna substansial ittihād al-majelis (satu majelis) dalam syarat akad nikah. Hal ini Ini sangat membingungkan mengingat perspektif yang berbeda dari para peneliti mazhab. Diantaranya ada orang yang menguraikan syarat ittihād al-majelis yang wajib dalam hal kesesuaian waktu (zaman) antara ijab dan Kabul, bukan menyangkut kesatuan tempat (makan). Selain itu, ada juga orang yang mengartikan bahwa selain wajib dalam hal keserasian waktu (zaman) antara Ijab dan Kabul, namun ada prasyarat yang berbeda, khususnya al-mu'ayyanāh (berhadapan), yang menyangkut solidaritas tempat (makan). Mengingat betapa pentingnya pemahaman tentang pernikahan online yang banyak terjadi di era pandemic covid-19, maka penulis tertarik untuk menganalisis lebih lanjut dalam penelitian ini. Adapun jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research), yaitu sumber penelitian yang sumber datanya diperoleh dari pustaka, buku-buku atau karya-karya tulis yang relevan dengan pokok masalah yang diteliti. Berdasarkan pada pokok permasalahan yang dikaji, yaitu mengenai Nikah Online di Era Pandemi Covid-19 Perspektif Hukum Islam, maka penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pelaksanaan akad nikah secara online di KUA Tarub Kabupaten Tegal Jawa Tengah berjalan lancar sesuai dengan aturan perundang-undangan. Akad nikah dilakukan di KUA Tarub disaksikan oleh mempelai laki-laki yang berada diluar jawa secara online melalui video call. Dalam akad nikah, kakak dari mempelai laki-laki mewakilkan ijab kabul dihadapan mempelai wanita, wali nikah, penghulu beserta para saksi nikah di KUA Tarub Tegal Jawa Tengah. Menurut undang-undang pasal 27, 28 dan 29 tentang pernikahan dan berbagai syarat maupun rukun didalamnya, menyimpulkan bahwa pernikahan online kedua mempelai di KUA Tarub Tegal Jawa Tengah sah secara hukum di Indonesia. Faktor-faktor yang menjadi alasan dilakukannya pernikahan secara online di KUA Tarub Tegal Jawa tengah adalah calon mempelai laki-laki sedang melaksanakan tugas sebagai TNI di Makasar yang harus dijalani dengan banyaknya aturan yang wajib dipegang teguh sehingga mengakibatkan calon mempelai tidak bisa mengikuti akad nikah secara langsung., KUA Tarub Kabupaten Tegal Jawa Tengah mengizinkan adanya proses akad nikah yang dilakukan secara online dengan mengikuti peraturan perundangan yang ada, adanya media yang dapat mempermudah mempelai laki-laki menyaksikan akad nikahnya secara online melalui video call.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nikah Online, Pandemi, Hukum Islam |
Subjects: | Fiqih, Hukum Islam Fiqih, Hukum Islam > Hukum Perkawinan (Munakahat) Fiqih, Hukum Islam > Hukum Perkawinan (Munakahat) > Nikah |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 18 Oct 2022 01:57 |
Last Modified: | 18 Oct 2022 01:57 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7583 |
Actions (login required)
View Item |