Kusumastuti, Leli (2022) Pemberdayaan Masyarakat Islam Berbasis Potensi Lokal Melalui Pengembangan Desa Wisata (Studi Kasus Wisata Jeratun Seluna Desa Temulus Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus),. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
01 COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
02 ABSTRAK.pdf Download (69kB) |
|
Text
03 DAFTAR ISI.pdf Download (77kB) |
|
Text
04 BAB I.pdf Download (106kB) |
|
Text
05 BAB II.pdf Download (196kB) |
|
Text
06 BAB III.pdf Download (117kB) |
|
Text
07 BAB IV.pdf Download (893kB) |
|
Text
08 BAB V.pdf Download (74kB) |
|
Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (76kB) |
Abstract
Desa Wisata adalah program pemberdayaan masyarakat untuk dapat memaksimalkan dan memanfaatkan potensi lokal yang dimiliki pada suatu desa yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Pada penelitian ini dilkukan untuk dapat mengetahui bagaimana pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal melalui pengembangan desa wiata yang dilakukan oleh pemerintah desa dan POKDARWIS. Pada penelitian ini rumusan masalah yang diambil yaitu: bagaimana proses pelaksanaan pemberdayaan masyarakat islam berbasis potensi lokal melalui Desa Wisata Jeratun Seluna, serta faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan masayarakat melalui pengembangan desa wisata jeratun seluna. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tentang kondisi masyarakat desa Temulus,serta bagaimana proses pelaksanaan pemberdayaan masyarakat islam berbasisi potensi lokal melalui pengembangan desa wisata jeratn seluna yang ada di Desa Temulus., serta mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan desa wisata jeratun seluna Desa Temulus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif yaitu menggambarkan beberapa penemuan data yang telah dirumuskan dalam bentuk kata-kata. Dan pengumpulan data diperoleh dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data-data terkumpul dan dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, peneliti berhasil memperoleh temuan yaitu kondisi pada masyarakat sebelum adanay program desa wisata di Desa Temulus yaiu dari tingkat ekonomi masyarakat yang masih belum stabil dan masyarakat sendiri belum mempunyai penghasilan tetap, dan tingkat pengetahuan masyarakat yang masih kurang, sedangkan tingkat kesejahteraan masyarakat yang belum terlalu cukup karena tingkat kesejahteraan masyarakat yang belum sempurna. Dan kondisi sesudah adanya desa wisata jeratun seluna adalah bertambahnya ekonomi masyarakat yang semakin stabil dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, serta kesejahteraan masyarakat menjadi lebih mandiri dan masyarakat lebih kreatif dalam menciptakan beberapa olahan makanan dan kerajinan berkat keteramilannya. Proses pemberdayaan masyarakat desa Temulus mempunyai beberapa langkah-langkah cara yaitu yang pertama penydaran kepada masyarakat melalui penyuluhan serta sosialisasi kepada masyarakat yang akan diberdaya, merancang program desa wisata, menciptakan peluang usaha mandiri untuk memberikan kesempatan kepada para masyarakat untuk mpenyaluran hasil produksi, serta mengembangkan kemampuan masyarakat melalui pelatihan keterampilan, memberikan motivasi pada masyarakat yang akan diberdayakan melalui desa wisata, Masyarakat yang akan diberdayakan serta berperan dan partisipasi cukup baik menjadi faktor pedukung dalam pembangunan desa wisata, dan sebaliknya jika masyarakat tidak ikut seta aktif dalam pemberdayaan maka menjadi faktor penghambat dalam proses pengembangan desa wisata.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemberdayaan Masyarakat Islam, Potensi Lokal, Pengembangan Desa Wisata |
Subjects: | Sosial dan Budaya Islam > Masyarakat Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 07 Feb 2023 02:11 |
Last Modified: | 07 Feb 2023 02:11 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/8336 |
Actions (login required)
View Item |