Kiswanto, Kiswanto (2016) PERAN MAJLIS DZIKIR HADRAH BASAUDAN AL LUYUTS DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BERIBADAH JAMAAHNYA DI DESA KALIPUCANG WETAN WELAHAN JEPARA. Undergraduate thesis, STAIN Kudus.
Text
1. COVER.pdf Download (3MB) |
|
Text
2. KATA PENGANTAR.pdf Download (3MB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (3MB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (3MB) |
|
Text
5. BAB I.pdf Download (3MB) |
|
Text
6. BAB II.pdf Download (3MB) |
|
Text
7. BAB III.pdf Download (3MB) |
|
Text
8. BAB IV.pdf Download (3MB) |
|
Text
9. BAB V.pdf Download (3MB) |
|
Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB) |
Abstract
Dzikir berarti “menyebut atau mengucapkan”.2 Dzikir dalam arti lain “renungan, pengajaran”.3 Istilah dzikir sama halnya dengan menghafal, hanya saja bedanya dalam menghafal mengandung makna menyimpan, sedangkan dzikir mengandung makna mengingat. Dzikir adalah kunci ketenangan hati sebagai inti dari kebahagiaan, sebab dengan dzikir hati manusia hanya terikat dengan Allah SWT dan tidak tergantung dengan selainNya, dengan Dzikir seorang menemukan sumber kekuatan, menemukan segala hikmah ketika menghadapi segala cobaan dan rintangan, mengembalikan segala kebaikan kepada Allah SWT, meyakini segala amal dan usaha tidak ada yang sia sia, terbebas dari segala rasa sombong ketika berada dan jaya, sebagaimana terbebas dari rasa rendah diri ketika dalam kondisi lemah dan tidak mempunyai apa-apa. Apabila seseorang ingin membahagiakan matanya tidak bisa dengan hanya melamun, melainkan dengan pandangan yang indah, kalau membahagiakan lidahnya bukan dengan suara yang merdu, melainkan dengan rasa lezat, atau mengucapkan kalimat yang sejuk, demikian pula kebahagiaan hati bukan dengan harta, atau jabatan, atau makanan melainkan bertemunya dengan Allah SWT Penciptanya, dengan mengenalNya, mengingatNya, taat kepadaNya, tawakkal dan berserah diri kepadaNya. Berdasar itu pulalah keberadaan majlis dzikir perlu untuk semakin mendekatkan diri dengan sang Khaliq. Untuk itu peneliti berusaha meneliti sebuah majlis, yaitu Majlis Dzikir Hadrah Basaudan Al Luyuts. Dalam penelitian ini yang menjadi pokok permasalahan adalah Peran Majlis Dzikir Hadrah Basaudan Al Luyuts Dalam Meningkatkan Motivasi Beribadah Jamaahnya di Desa Kalipucang Wetan Welahan Jepara. Penelitian ini dilakukan dengan metode interview, dokumentasi, dan observasi yang diperoleh dari responden terkait dengan permasalahan penelitian (pengasuh, pengurus, dan anggota jamah Majlis Dzikir Hadrah Basaudan Al Luyuts). Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa Peran Majlis Dzikir Hadrah Basaudan Al Luyuts Dalam Meningkatkan Motivasi Beribadah Jamaahnya di Desa Kalipucang Wetan Welahan Jepara sangatlah dominan. Diantaranya dengan memberikan amalan dzikir sehingga jama’ah menjadi lebih dekat dengan Allah SWT. Merasa tentram dan damai hatinya. Memberikan tausiyah keagaman, dan juga menjadi tempat berdiskusi bagi jama’ah atas problematika yang di alami jama’ah Majis Dzikit Hadrah Basauan Al Luyuts.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Majlis Dzikir; Motivasi Beribadah |
Subjects: | 200 Agama Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Dakwah Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 25 Mar 2017 02:56 |
Last Modified: | 25 Mar 2017 02:56 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/887 |
Actions (login required)
View Item |