Memaknai Musibah Pandemi Covid-19 Kajian (QS. Al-Hadid [57]: 22-23) Dengan Pendekatan Tafsir Maqashidi

Alfiyani, Ayu Nadia (2022) Memaknai Musibah Pandemi Covid-19 Kajian (QS. Al-Hadid [57]: 22-23) Dengan Pendekatan Tafsir Maqashidi. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (3MB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (872kB)
[img] Text
03. DAFTAR ISI.pdf

Download (697kB)
[img] Text
04. BAB I.pdf

Download (664kB)
[img] Text
05. BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
06. BAB III.pdf

Download (907kB)
[img] Text
07. BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
08. BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (556kB)

Abstract

Penelitian ini menjelaskan tentang Memaknai Musibah Pandemi Covid-19 Kajian (QS. Al-Hadid [57]: 22-23) Dengan Pendekatan Tafsir Maqashidi. Riset ini bertujuan untuk (1) mengetahui makna musibah pandemi Covid-19 dalam (QS. Al-Hadid [57]: 22-23). (2) mengetahui nilai fundamental dan aspek maqashid yang terkandung dalam (QS. Al-Hadid [57]: 22-23). Metode yang digunakan yaitu kepustakaan (library research) dengan menggunakan pendekatan tafsir maqashidi yang digagas oleh Abdul Mustaqim. Tafsir maqashidi sebagai model pendekatan penafsiran Al-Qur’an yang tidak hanya terpaku pada penjelasan makna literal teks yang eksplisit, melainkan mencoba menelisik maksud di balik teks yang implisit, yang tidak terucapkan, apa sebenarnya maqashid dalam setiap perintah atau larangan Allah dalam Al-Qur’an. Data primer yang digunakan meliputi Al-Qur’an Al-Karim dan berbagai kitab tafsir. Sedangkan sumber data sekunder meliputi kitab tafsir, buku, jurnal dan literatur lainnya. Teknik pengumpulan data dengan cara dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data dengan metode deskriptif-analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa makna musibah pandemi Covid-19 dalam (QS. Al-Hadid [57]: 22-23) adalah pada dasarnya terjadi atas kehendak Allah SWT dan sudah ditetapkan kejadiannya sebelum penciptaan alam semesta. Kemudian Allah menjelaskan supaya manusia tidak putus asa atas apa yang telah ia dapatkan dan tidak bangga atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah Swt. Selain itu, dalam (QS. Al-Hadid [57]: 22-23) mengandung nilai-nilai fundamental, yaitu pertama, nilai keadilan, yaitu pentingnya ikhtiar, doa, dan tawakkal. Kedua, nilai kemanusiaan, yaitu memperbanyak infaq dan sedekah. Ketiga, nilai moderasi, yaitu selalu berpikir positif. Keempat, nilai kebebasan bertanggung jawab, yaitu semangat memperdalam ilmu agama. Kemudian aspek-aspek maqashid yang terkandung dari ayat tersebut yaitu hifzh ad-din, hifzh an-nafs, dan hifzh al-‘aql.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorIstianah, IstianahUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Musibah Pandemi Covid-19, QS. Al-Hadid [57]: 22-23, Tafsir Maqashidi
Subjects: Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran Tafsir
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 21 Mar 2023 03:36
Last Modified: 21 Mar 2023 03:36
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/9396

Actions (login required)

View Item View Item