ANALISIS PENERAPAN MODEL MASTERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN QUR’AN HADITS (STUDI KASUS DI KELAS X MA DARUL ULUM PURWOGONDO KALINYAMATAN JEPARA TAHUN PELAJARAN 2016/2017)

Abshor, Muhammad Ulil (2017) ANALISIS PENERAPAN MODEL MASTERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN QUR’AN HADITS (STUDI KASUS DI KELAS X MA DARUL ULUM PURWOGONDO KALINYAMATAN JEPARA TAHUN PELAJARAN 2016/2017). Undergraduate thesis, STAIN Kudus.

[img] Text
01 COVER.pdf

Download (983kB)
[img] Text
02 ABSTRAK.pdf

Download (2MB)
[img] Text
03 DAFTAR ISI.pdf

Download (2MB)
[img] Text
04 BAB I.pdf

Download (2MB)
[img] Text
05 BAB II.pdf

Download (2MB)
[img] Text
06 BAB III.pdf

Download (2MB)
[img] Text
07 BAB IV.pdf

Download (2MB)
[img] Text
08 BAB V.pdf

Download (2MB)
[img] Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui penerapan model mastery learning pada mata pelajaran Qur’an Hadits di kelas X MA Darul Ulum Purwogondo Kalinyamatan Jepara Tahun Pelajaran 2016/2017. 2) Mengetahui faktor penghambat dan pendukung dalam penerapan model mastery learning pada mata pelajaran Qur’an Hadits di kelas X MA Darul Ulum Purwogondo Kalinyamatan Jepara Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan studi lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Selanjutnya peneliti melakukan uji keabsahan data dengan cara perpanjangan pengamatan, uji peningkatan ketekunan, uji transferability, dan triangulasi. Selanjutnya untuk analisis data dengan menggunakan reduksi data, display data dan verifikasi. Adapun objek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru mata pelajaran Qur’an Hadits, serta beberapa siswa kelas X MA Darul Ulum Purwogondo Kalinyamatan Jepara. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) pelaksanaan model mastery learning pada mata pelajaran Qur’an Hadits meliputi: pertama, tahap perencanaan, dengan membuat perumusan tujuan dilaksankannya model mastery learning, seperti penyajian bahan materi, pembuatan instrument tes remedial atau tes tertulis dan tes lisan atau lembar tes belajar tuntas beserta kriteria penilaiannya. Kedua, tahap pelaksanaan yaitu guru mengulas materi, selanjutnya membagikan dan menanyakan soal tes tertulis dan tes lisan. Ketiga, tahap penilaian, guru melakukan penilaian data tes terulis dan tes lisan yang sudah didapat oleh guru dan menilai sesuai dengan kriteria yang sudah dipersiapkan, selanjutnya guru memasukan nilai tersebut kedalam format lembaran program perbaikan siswa. Hasil penerapan model ini adalah siswa dapat menguasai dengan penuh dan tuntas pada bahan materi mata pelajaran Qur’an Hadits dan nilai siswa yang kurang dari nilai KKM yaitu 75, dapat diperbaiki dengan mendapatkan hasil nilai yang memuaskan dan dalam pelaksanaan model mastery learning sudah baik. 2) faktor penghambat model mastery learning pada mata pelajaran Qur’an Hadits adalah bakat atau intelegensi siswa berbeda-beda, mutu pengajaran yang kurang berkualitas dan jumlah waktu dalam pelaksanaan yang sangat terbatas. Adapun faktor pendukung dapat dilihat dari faktor internal dan faktor eksternal yaitu antusias dan dukungan warga sekolah seperti siswa, kepala sekolah, guru-guru lainnya dan staf sekolah dengan adanya model mastery learning ini sebagai langkah dalam membangun perbaikan hasil belajar siswa yang belum tuntas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Model Mastery Learning; Perbaikan Hasil Belajar; Mata Pelajaran Qur’an Hadits
Subjects: Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan
300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 13 May 2017 03:40
Last Modified: 13 May 2017 03:40
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/1015

Actions (login required)

View Item View Item