Anam, Muhammad Khoirul (2023) Implementasi Bimbingan Keagamaan dalam Menumbuhkan Kemampuan Regulasi Diri Tahanan di Rutan Kelas IIB Kabupaten Kudus. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (444kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (374kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (953kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (506kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (756kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (447kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (480kB) |
Abstract
Para narapidana memiliki kecenderungan kehilangan kemampuan regulasi diri dikarenakan berbagai tekanan yang mereka dapatkan dari luar mauapun dari dalam diri mereka sendiri, maka dari itu sangat diperlukan sebuah pelayanan bimbingan untuk mengembalikan dan meningkatkan kemampuan regulasi diri yang dimiliki oleh narapidana. Dalam meningkatkan kemampuan regulasi diri salah satu metode yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan bimbingan keagamaan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi tahanan yang kehilangan regulasi diri, bagaimana implementasi bimbingan keagamaan dalam menumbuhkan kemampuan regulasi diri tahanan, apa saja faktor pendukung dan penghambat bimbingan keagamaan dalam menumbuhkan kemampuan regulasi diri dan bagaimana hasil dari proses implementasi bimbingan keagamaan dalam meningkatkan kemampuan regulasi diri tahanan di Rutan Kelas IIB kabupaten Kudus. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, sifat penelitian ini bersifat deskriptif sesuai dengan apa yang diperoleh di lapangan. Sember data primer dalam penelitian ini diperoleh dari Bapak Solichin,A.Md.IP.,SAP.,MH. Selaku Kepala Rutan, Bapak Kusyono,S.AP. dan Bapak Muslikhan Noor S.Sos. selaku pembimbing keagamaan, dan 5 orang narapidana di Rutan Kelas IIB Kudus. Sedangkan sumber data sekunder didapatkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi langsung dari Rutan Kelas IIB Kudus. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisa deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah kondisi narapidana yang kehilangan regulasi diri disebabkan oleh stress dan depresi, proses implementasi bimbingan keagamaan yang dilaksanakan di Rutan Kelas IIB Kudus melalui kegiatan pelatihan sholat, membiasakan disiplin sholat 5 waktu, pengajian rutin dan bimbingan membaca Al-Qur’an beserta tajwidnya. Faktor pendukungnya adalah adanya fasilitas umum dan narapidana dengan pemahaman agama yang mumpuni, sedangkan faktor penghambatnya adalah kurangnya tenaga pembimbing, terbatasnya jumlah ruangan, dan adanya narapidana dengan usia tidak ideal. Hasil penelitian menunjukkan Tingkat keberhasilan bimbingan keagamaan dalam aspek metakognitif, narapidana sudah mampu untuk menyadari kesalahan yang pernah diperbuat, mampu untuk mengevaluasi dirinya dan berupaya untuk berubah menjadi lebih baik. Dalam aspek motivasi, yang sebelumnya narapidana belum mempunyai tujuan hidup dan tidak memiliki motivasi hidup menjadi memiliki motivasi dan tujuan hidup. Dalam aspek perilaku, narapidana mampu untuk berperilaku baik didalam Rutan baik kepada sesama narapidana maupun dengan pegawai Rutan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Keagamaan, Regulasi Diri, Tahanan | ||||||
Subjects: | Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Psikologi Islam | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 10 Nov 2023 03:14 | ||||||
Last Modified: | 10 Nov 2023 03:14 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/11523 |
Actions (login required)
View Item |