Azizah, Shilviana Nurul (2023) Analisis Akad Transaksi dan Pertanggung Jawaban Resiko Pemesanan pada Go-Food (Studi di Kudus Tahun 2022). Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1. Cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (283kB) |
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (71kB) |
|
Text
4. Bab I.pdf Download (302kB) |
|
Text
5. Bab II.pdf Download (695kB) |
|
Text
6. Bab III.pdf Download (182kB) |
|
Text
7. Bab IV.pdf Download (872kB) |
|
Text
8. Bab V.pdf Download (137kB) |
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (215kB) |
Abstract
Peneliti ini di latar belakangi kareana banyaknya risiko yang terjadi pada pemesanan Go-Food terhadap driver yang dilakukan oleh customer. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab bagaimana transaksi yang terjadi dalam pemesanan Go-Food dan mengetauhi apa saja resiko yang dialami melalui pemesanan Go-Food serta untuk mengetauhi bagaimana ketentuan hukumnya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analisis, bersumber dari penelitian lapangan, kepustakaan, wawancara, dan dokumentasi. Serta penelitian ini terdapat 3 subyek di dalamnya yaitu driver Go-Food, merchan Go-Food, customer yang menggunakan jasa driver, untuk menggali infrmasi yang lebih jelas.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model akad dan transaksi yang terdapat pada aplikasi Go-Food memili cara transaksi bermacam-macam, namun untuk model transaki utama adalah akad ijarah (sewa menyewa) selagi penerapannya tidak bertentangan dengan syariat islam. Diketauhi juga bahwa risiko yang dialami oleh pihak driver yang dilakukan oleh konsumen memberikan dampak kerugian finansial bagi driver akibat pembatalan sepihak, kerugian finansial dapat diminimalisir apabila persyaratan yang dibuat oleh pihak manajemen Go-Jek mampu di cover oleh pihak driver maka resiko tersebut akan ditanggung oleh perusahaan.Tindakan pembatalah sepihak yang dilakukan oleh customer pada layanan Go-Food merupakan perbuatan yang gharar yang dilakukan tanpa sepengetauhan dan persetujuan pihak driver. Tindak Customer dapat diklasifikasikan sebagai perbuatan yang zalim karena menuru perspektif akad ijarah bi al-‘amal , tenaga yang dikeluarkan untuk memenuhi pemesanan pihak customer harus dibayarkan upahnya sebagai konsekuensi atas pekerjaan yang telah selesai dilakukan. Selain tidak membayar upah pihak customer juga tidak membayar cost pembelian, maka resiko ini akan ditanggung pihak driver, maka jelas bahwa customer berhutang kepada driver secara materil dan immateril.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Pertanggungan Resiko, Pemesanan, Go-Food | ||||||
| Subjects: | Fiqih, Hukum Islam Fiqih, Hukum Islam > Mu`alamat |
||||||
| Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 29 Dec 2023 02:38 | ||||||
| Last Modified: | 29 Dec 2023 02:38 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/11769 |
Actions (login required)
 |
View Item |
