Nisa, Safitri Choirun (2023) Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Role Playing untuk Memperbaiki Perilaku Sopan Santun Siswa MTs Nurul Ilmi Nalumsari Jepara. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
01. BAGIAN DEPAN.pdf Download (928kB) |
|
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (275kB) |
|
Text
03. DAFTAR ISI.pdf Download (199kB) |
|
Text
04. BAB I.pdf Download (487kB) |
|
Text
05. BAB II.pdf Download (731kB) |
|
Text
06. BAB III.pdf Download (449kB) |
|
Text
07. BAB IV.pdf Download (611kB) |
|
Text
08. BAB V.pdf Download (270kB) |
|
Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (473kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan layanan bimbngan kelompok dengan teknik Role playing untuk Memperbaiki perilaku sopan santun siswa MTs Nurul Ilmi Nalumsari Jepara. Penelitiannya adalah 1).Bagaimana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dengan teknik Role Playing untuk membentuk perilaku sopan santun siswa di MTs Nurul Ilmi Nalumsari Jepara. 2). Apa saja faktor penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan layanan bimbingan kelompok teknik Role Playing untuk Memperbaiki perilaku sopan santun siswa MTs Nurul Ilmi Nalumsari Jepara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan kualitatif studi kasus. Subyek penelitian ini adalah peserta didik, guru BK, dan kelpala sekolah data yang dikumpulkan dengan melalui hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan cara perpanjangan pengamatan dan tringulasi. Pengambilan sampel informan dengan teknik puposefulsampling dengan jumlah informan sebanyak delapan orang yang terdiri dari peserta didik, guru BK dan kepala sekolah. Adapun teknik analisis data melalui tiga langah yaitu: Data Reduction, Data Display (penyajian data) dan Verivication (kesimpulan). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1). pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dengan teknik Role playing untuk Memperbaiki perilaku sopan santun siswa MTs Nurul Ilmi Nalumsari Jepara sudah dilakukan oleh guru BK dengan melalui prosedur yang sesuai yaitu perencanaan kegiatan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi dan tindak lanjut. Keberhasilannya ditandai dengan kesadaran perilaku sopan santun yang kurang baik menjadi lebih baik. 2). faktor penghambat dan pendukung, faktor penghambatnya adalah diawal pelaksanaan kegiatan layanan bimbingan kelompok peserta didik kurang aktif dan masih malu-malu dalam mengikuti kegiatan, penyesuaian waktu dan fasilitas yang tersedia kurang memadai. Adapun faktor pendukungnya yaitu guru BK yang kompeten, peserta didik yang ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, dukungan dari kepala sekolah serta dukungan dari pihak lainnya.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Role Playing, dan Perilaku Sopan Santun | ||||||
| Subjects: | Filsafat dan Psikologi > Psikologi > Psikologi konseling Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Filsafat dan Teori Pendidikan > Etika Pendidikan, Pendidikan Karakter |
||||||
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam (BKPI) | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 20 Jan 2025 08:09 | ||||||
| Last Modified: | 20 Jan 2025 08:09 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/13306 |
Actions (login required)
 |
View Item |
