Ernawati, Wiwik (2024) Peran Bimbingan Orang Tua Penyandang Tunanetra dalam membentuk Karakter Akhlakul Karimah di Desa Undaan Lor Kabupaten Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (507kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (3MB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (3MB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (3MB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (3MB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (3MB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (3MB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (404kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran bimbingan orang tua penyandang tunanetra dalam membentuk karakter akhlakul karimah di Desa Undaan Lor Kabupaten Kudus, yang kedua untuk mengetahui kendala yang dialami orang tua penyandang tunanetra dalam membimbing anak membentuk karakter akhlakul karimah di Desa Undaan Lor Kabupaten Kudus, yang ketiga untuk mengetahui upaya yang dilakukan orang tua penyandang tunanetra dalam mengatasi kendala tersebut dalam membentuk karakter akhlakul karimah di Desa Undaan Lor Kabupaten Kudus. Adapun metode penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif deskriptif yang pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Peran bimbingan orang tua penyandang tunanetra dalam membentuk karakter akhlakul karimah dengan menanamkan nilai-nilai keagamaan pada anak melalui mencontohkan keteladanan dan pembiasaan, serta didasari dengan pemberian nasihat dan motivasi. 2) Kendala yang dialami orang tua penyandang tunanetra yaitu kurangnya pemahaman keagamaan dan pengawasan terhadap pergaulan anak, sehingga dalam pelaksanaan bimbingan tidak berjalan secara maksimal, yang disebabkan keterbatasan yang dimiliki orang tua tersebut. 3) Upaya yang dilakukan orang tua penyandang tunanetra yaitu pembelajaran pendidikan agama Islam dan memberikan teguran dan nasihat. Adapun dalam mengatasi kendala kurangnya pemahaman keagamaan, orang tua penyandang tunanetra berupaya mengikuti kajian-kajian islam yang ada di masjid atau musholla. Sehingga dapat menambah pengetahuan agama pada orang tua tersebut. Dengan demikian, orang tua yang telah memiliki pemahaman yang cukup, berupaya dalam memberikan pembelajaran pendidikan agama Islam melalui nasihat, keteladanan dan pembiasaan. Sedangkan upaya yang dilakukan orang tua penyandang tunanetra dalam kurangnya pengawasan yaitu dengan meminta bantuan orang terdekat untuk mengawasi anaknya dalam bergaul dengan temannya. Apabila anak salah dalam memilih pergaulan, maka upaya yang dilakukan adalah memberikan teguran dan nasihat terhadap pergaulan anak. Sehingga anak akan menyadari kesalahannya dan tidak akan mengulanginya, hal ini akan membiasakan anak berkarakter baik dan dapat membentuk karakter anak yang berakhlakul karimah.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Peran bimbingan orang tua, penyandang tunanetra, karakter akhlakul karimah | ||||||
| Subjects: | Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Filsafat dan Teori Pendidikan > Etika Pendidikan, Pendidikan Karakter | ||||||
| Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 21 May 2025 04:19 | ||||||
| Last Modified: | 21 May 2025 04:19 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14254 |
Actions (login required)
 |
View Item |
