Rahmawati, Ika Novia (2024) Penerapan Bimbingan Konseling Kelompok dalam Mengembangkan Kemampuan Beradaptasi Penyandang Disabilitas Mental di Waluyotomo Kabupaten Jepara. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![]() |
Text
1. Cover - Kata Pengantar.pdf Download (968kB) |
![]() |
Text
2. Abstrak.pdf Download (188kB) |
![]() |
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (196kB) |
![]() |
Text
4. BAB I.pdf Download (313kB) |
![]() |
Text
5. BAB II.pdf Download (444kB) |
![]() |
Text
6. BAB III.pdf Download (374kB) |
![]() |
Text
7. BAB IV.pdf Download (515kB) |
![]() |
Text
8. BAB V.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (276kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian yang penulis lakukan ini adalah untuk mengetahui (1) penerapan bimbingan konseling kelompok dalam mengembangkan kemampuan beradaptasi penyandang disabilitas mental di Waluyotomo Kabupaten Jepara. (2) faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan bimbingan konseling kelompok dalam mengembangkan kemampuan beradaptasi penyandnag disabilitas mental di Waluyotomo Kabupaten Jepara. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non Probablity Sampling dengan jenis purposive sampling. Subjek dari penelitian ini ada 4 informan, diantaranya adalah 1 pembimbing atau konselor konseling kelompok dan 3 klien atau para penerima manfaat. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, observasi. Teknik analisis data menggunakan data collection, data reduction, data display dan conclusion drawing. Hasil penelitian ini menunjukkan : (1) Pada tahapan kegiatan konseling kelompok yang dilakukan terdiri dari tiga tahap yaitu tahap awal, inti dan akhir. Pada tahap awal diawali dengan pembukaan salam serta menanyakan kabar dan kondisi perasaan konseli. Tahap inti dilakukan sesi tanya jawab, guna mengaktifkan proses kegiatan konseling kelompok yang dilakukan agar dapat berjalan secara interaktif. Tahap akhir, konselor atau pembimbing kegiatan memberikan tugas kepada setiap klien untuk mengenal kemampuan yang ada pada diri konseli baik kekurangan maupun kelebihan, dan tugas tersebut akan dijadikan bahan evaluasi. (2) Terdapat faktor pendukung yang berasal dari kemauan yang ada dalam diri individu yang memiliki keinginan untuk sembuh dengan mengikuti segala kegiatan keseharian, terapi dan keinginan untuk berbaur dengan sesama penerima manfaat, selain itu juga faktor dari luar seperti konselor atau pembimbing yang membantu penerima manfaat untuk melakukan kegiatan keseharian untuk dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitar dan dapat berkembang seterusnya. Sedangkan faktor penghambatnya yakni dari faktor keluarga, keluarga berperan besar terhadap sembuhnya mental penerima manfaat walaupun dengan hal kecil seperti memberikan dukungan dalam bentuk motivas. Terdapat suatu kepercayaan diri para penerima manfaat untuk bersosialisasi juga memerlukan dukungan dari pihak terdekat terutama anggota keluarga yang mampu memberikan dampak terbesar dalam proses penyembuhan baik dari segi fisik maupun psikologis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Konseling Kelompok, Kemampuan Beradaptasi, Disabilitas Mental | ||||||
Subjects: | Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Bimbingan dan Penyuluhan Siswa, Konseling | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 02 Jun 2025 02:42 | ||||||
Last Modified: | 02 Jun 2025 02:42 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14303 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |