Rohmah, Saily (2020) Peran Keluarga dalam Membentuk Kecerdasan Emosional Peserta Didik Kelas V di MI NU Raudlatus Shibyan 01 Peganjaran Bae Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (342kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (339kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (286kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (669kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (357kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (567kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (266kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (282kB) |
Abstract
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang diperoleh pada penelitian ini yaitu menggunakan metode observasi peran keluarga sehari-hari dan observasi pembelajaran di kelas V, metode wawancara dan metode dokumentasi. Metode analisis yang digunakan yaitu pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, reduksi data meliputi rangkuman hal-hal pokok dalam penelitian yaitu tentang peran keluarga yang berisi pelaksanaan fungsi-fungsi yang ada di dalamnya, penyajian data yang bersangkutan dalam reduksi data, dan menjawab rumusan masalah penelitian ini sebagai penarikan kesimpulan analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Peran keluarga dalam membentuk kecerdasan emosional peserta didik di MI NU Raudlatus Shibyan 01 Peganjaran Bae Kudus bahwa, keluarga sebagai pendidik yaitu keluarga merupakan teladan dan cermin bagi peserta didik. Segala tindak tanduk keluarga yang peserta didik saksikan sejak lahir akan melekat dalam jiwanya. Keluarga merupakan lingkungan pertama yang harus bertanggung jawab akan kemampuan peserta didik dalam mengelola kecerdasan baik kognitif maupun emosionalnya. Keluarga berperan mengatur apa saja yang boleh, yang harus dilakukan maupun apa saja yang tidak boleh peserta didik lakukan. Salah satunya yang perlu dikembangkan peserta didik adalah kecerdasan emosional untuk menghadapi tantangan kehidupan yang lebih kompleks di masa depan. Keluarga sebagai fasilitator, bahwa keluarga sebagai tempat peserta didik untuk mendapatkan segala kebutuhannya sehari hari. Seperti kebutuhan utama pokok berupa makanan, tempat tinggal, dan juga pendidikan, maupun kebutuhan sekunder atau pendukung lainnya. Keluarga sebagai motivator memiliki peran yang sangat penting dalam memotivasi peserta didik untuk selalu belajar menjadi pribadi yang lebih baik dan mengembangkan potensi yang dimilikinya. 2) Kecerdasan emosional peserta didik Kelas V di MI NU Raudlatus Shibyan 01 Peganjaran Bae Kudus terdapat perbedaan yakni ada yang sangat mampu, cukup mampu, dan kurang mampu berdasarkan keterampilan kecerdasan emosional yang mereka miliki.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Orang Tua, Peserta Didik, Kecerdasan Emosional |
Subjects: | 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 28 Apr 2021 02:23 |
Last Modified: | 28 Apr 2021 02:23 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/4023 |
Actions (login required)
View Item |