Penerapan Metode Keteladanan dalam Q.S. Luqman 13-19 Untuk Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Dini Di TK Muslimat NU Nidzomiyah Bulungcangkring Jekulo Kudus

Maesaroh, Siti (2020) Penerapan Metode Keteladanan dalam Q.S. Luqman 13-19 Untuk Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Dini Di TK Muslimat NU Nidzomiyah Bulungcangkring Jekulo Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (712kB)
[img] Text
03. DAFTAR ISI.pdf

Download (539kB)
[img] Text
04. BAB I.pdf

Download (734kB)
[img] Text
05. BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
06 BAB III.pdf

Download (739kB)
[img] Text
07. BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
08. BAB V.pdf

Download (613kB)
[img] Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (582kB)

Abstract

Skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran metode keteladanan dalam Q.S. Luqman 13-19 untuk mengembangkan kecerdasan spiritual anak usia dini di TK Muslimat NU Nidzomiyah Bulungcangkring Jekulo Kudus, dan untuk mendeskripsikan apa saja faktor pendukung dan penghambat metode keteladanan dalam Q.S. Luqman 13-19 untuk mengembangkan kecerdasan spiritual anak usia dini di TK Muslimat NU Nidzomiyah Bulungcangkring Jekulo Kudus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Setting dan obyek penelitan ini di lakukan di TK Muslimat NU Nidzomiyah Bulungcangkring Jekulo Kudus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengujian keabsahan data menggunakan uji kredibilitas, uji transferbility, uji dependability dan uji konfirmability. Teknik analisis data menggunakan data reduction, data display, dan verification. Hasil peneliti menunjukkan bahwa ada lima hal dari penerapan metode keteladanan dalam Q.S. Luqman 13-19 yang mampu mengembangkan kecerdasan spiritual anak yaitu pertama, pendidikan aqidah dalam penyampaiannya menggunakan lagu dan tepuk islam, rukun iman dan anak sholeh. Kedua, pendidikan ibadah dengan mengenalkan gerakan sholat. Ketiga, pendidikan akhlak dengan mencontohkan perilaku yang baik dan sopan. Keempat, amar ma’ruf nahi munkar. Kelima berbakti kepada kedua orang tua. Jadi ada 5 aspek yang menjadi pijakan dalam pengembangan kecerdasan spiritual yaitu menjadikan anak yang selalu merasa kehadiran Allah, berjiwa besar, cenderung kepada kebaikan, suka membantu orang lain, mampu membedakan ciptaan Allah dan manusia, menyayangi teman-teman dan adiknya, dan menyayangi orang tua. Adapun faktor pendukung yaitu: faktor pendidik, peserta didik, orang tua, dan media pembelajaran. dan faktor penghambatnya yaitu: adanya peserta didik yang sulit dikondisikan, faktor pendidik yang kehabisan ide membuat bahan ajar, dan sarana prasarana yang kurang memadai.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Metode Keteladanan, Q.S. Luqman 13-19, Kecerdasan Spiritual
Subjects: 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi > 153.9 Kecerdasan dan Bakat, Intelegensia
Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 03 May 2021 03:28
Last Modified: 03 May 2021 03:28
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/4070

Actions (login required)

View Item View Item