Ardiana, Fitriani (2017) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INTERAKSI SOSIAL TERHADAP ASPEK AFEKTIF PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MA. SALAFIYAH BANDUNGHARJO DONOROJO JEPARA. Undergraduate thesis, STAIN Kudus.
Text
FILE 1 COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 2 ABSTRAK.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 3 DAFTAR ISI.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 4 BAB I.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 5 BAB II.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 6 BAB III.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 7 BAB IV.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 8 BAB V.pdf Download (2MB) |
|
Text
FILE 9 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peserta didik yang merasa bosan dengan pelajaran keagamaan yang dianggap monoton. Sehingga guru dituntut agar mampu menciptakan proses pembelajaran yang menarik, sehingga peserta didik tidak merasa bosan serta guru dapat memberikan pesan yang positif. Dari problem pembelajaran tersebut Madrasah Aliyah Salafiyah menggunakan model pembelajaran interaksi sosial untuk meningkatkan aspek afektif peserta didik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan sosialnya. Untuk itu peneliti tertarik untuk meneliti di MA. Salafiyah Bandungharjo Donorojo Jepara karena sesuai dengan judul penelitian ini. Jenis penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian ex post facto, yaitu penelitian yang dilakukan setelah kejadian. Sedangkan pendekatan dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah semua peserta didik MA. Salafiyah Bandungharjo Donorojo yang berjumlah 106. Dari semua peserta didik kemudian diambil sebagai sampel 76. Dalam analisis penulis menggunakan statistic deskriptif dengan analisis reegresi linier sederhana tentang berpengaruhnyamodel pembelajaran interaksi sosial terhadap aspek afektif peserta didik pada mata pelajaran fiqih di MA. Mathali’ul Falah Tulakan Donorojo Jepara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) model pembelajaran interaksi sosial oleh peserta didik dalam kategori baik. Hal ini terlihat dari rata-rata model pembelajaran interaksi sosial sebesar 75,53 termasuk dalam interval 73-90 dengan kategori baik. 2) peningkatan aspek afektif peserta didik dalam kategori baik. Hal ini terlihat dari rata-rata aspek afektif peserta didik sebesar 71,68 termasuk dalam interval 65-80 dengan kategori baik. 3) Korelasi antara variable bebas dengan terikat yang dinotasikan dengan R adalah sebesar 0,603. Hal ini mengindikasikan bahwa hubungan kedua variable adalah tinggi. Koefisien determinasi yang dinotasikan dengan R square sebesar 0,364, yang mengandung arti bahwa 36,4% variasi besarnya aspek afektif peserta didik bisa dijelaskan oleh variasi model pembelajaran interaksi sosial. Sedangkan koefesien regresi model pemebelajaran interaksi sosial sebesar 0,349 menyatakan bahwa setiap kenaikan model pembelajaran interaksi sosial 100% akan meningkatkan afektif sebesar 34,9%. F hitung sebesar 42,319 mempunyai probabilitas 0,000. Nilai probabilitas ini lebih kecil dari nilai α(0,000<0,05) berarti ada pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran interaksi sosial terhadap aspek afektif siswa. Sedangkan sisanya 63,6% lainnya dijelaskan oleh variable lain di luar model pembelajaran interaksi sosial.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Interaksi Sosial; Peningkatan Aspek Afektif |
Subjects: | Fiqih 300 Ilmu-Ilmu Sosial > Interaksi Sosial 300 Ilmu-Ilmu Sosial > Interaksi Sosial 300 Ilmu-Ilmu Sosial > Interaksi Sosial 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Siswa, Peserta Didik 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Pendidikan Tingkat Sekolah Lanjutan |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 11 Feb 2017 04:26 |
Last Modified: | 11 Feb 2017 04:27 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/534 |
Actions (login required)
View Item |