Anam, M. Misbahul (2021) Tazkiyatun Nafsi Dalam Meningkatkan Kualitas Hafalan Al-Qur'an Di Pondok Pesantren Tahfidh Yanbu'ul Qur'an Remaja Kudus. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1 COVER-KATA PENGANTAR.pdf Download (1MB) |
|
Text
2 ABSTRAK.pdf Download (594kB) |
|
Text
3 DAFTAR ISI.pdf Download (330kB) |
|
Text
4 BAB I.pdf Download (748kB) |
|
Text
5 BAB II.pdf Download (1MB) |
|
Text
6 BAB III.pdf Download (362kB) |
|
Text
7 BAB IV.pdf Download (1MB) |
|
Text
8 BAB V.pdf Download (210kB) |
|
Text
9 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (632kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini yaitu untuk: 1)menganalisa konsep Tazkiyatun Nafsi dalam meningkatkan kualitas hafalan al- Quran, 2)menganalisa jenis akivitas Tazkiyatun Nafsi dalam meningkatkan kualitas hafalan al-Quran, 3)menganalisa metode Tazkiyatun Nafsi dalam meningkatkan kualitas hafalan al-Quran, 4)menganalisa dampak Tazkiyatun Nafsi dalam meningkatkan kualitas Hafalan al-Quran, dan 5)menganalisa faktor penghambat dan faktor pendukung Tazkiyatun Nafsi dalam meningkatkan kualitas hafalan al-Quran di Pondok Tahfidh Yanbu'ul Qur'an (PTYQ) Remaja Kudus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan metode observasi, metode wawancara dan metode dokumentasi. Semua data dianalisis dengan dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus, meliputi reduksi, penyajian data, dan verifikasi. Hasil temuan menunjukkan bahwa: Tazkiyatun Nafsi dapat menentramkan hati santri sehingga santri mudah dalam menghafal al-Quran di Pondok Tahfidh Yanbu'ul Qur'an (PTYQ) Remaja Kudus. Aktivitas tazkiyatun nafsi dirancang untuk meningkatkan kedekatan kepada Allah SWT agar memperoleh manfaat fadhilah yakni dapat memudahkan dan meningkatkan kualitas hafalan al-Quran santri di PTYQ Remaja Kudus. Aktivitas ini terdiri atas: sholat fardhu berjamaah, berpuasa sunnah, kegiatan muhasabah, dan kegiatan ziarah kubur masyayikh. Metode yang diterapkan yaitu menerapkan tiga langkah utama dalam tazkiyatun nafsi yaitu: pembiasaan, pendampingan/pengawasan, dan ta'zir. Dampak yang diperoleh dari tazkiyatun nafsi dalam meningkatkan kualitas hafalan al-Quran santri, yaitu dengan melaksanakan tazkiyatun nafsi akan menjadikan santri mendapatkan ketenangan hati saat menjalankan apapun terutama ibadah. Seluruh jiwa dan raga terkonsentrasi penuh dan hanya tertuju kepada Allah, tidak merasakan keterpaksaan dalam menjalankan ibadah dan tugas pokok sebagai santri pondok pesantren tersebut, yakni menghapalkan al-Qur'an. Faktor pendukung lingkungan pondok pesantren yang kental dengan pendidikan keagamaan terutama kegiatan membersihkan jiwa tazkiyatun nafsi, sehingga lebih bisa menarik para santri untuk melaksanakan tazkiyatun nafsi. Serta adanya tokoh pesantren yang memiliki karisma kuat atau romo kyai yang bisa menyentuh dan menggerakkan hati santri untuk patuh dan taat, yang menjadi panutan bagi santri dan masyarakat sekitar. Dan Faktor Penghambat adalah Ego dan psikologi santri yang masih mengutamakan masalah dunia, serta rasa malas malas yang yang ada pada santri ketika akan melaksanakan kegiatan membersihkan hati tazkiyatun nafsi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tazkiyatun Nafsi, Kualitas Hafalan Al-Qur'an |
Subjects: | Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 12 Nov 2021 02:01 |
Last Modified: | 12 Nov 2021 02:01 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5803 |
Actions (login required)
View Item |