Nisa’, Diyah Amirotun (2022) Implementasi Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) Dalam Mengatasi Keterlambatan Menghafal Al-Qur’an Pada Santri Di Pondok Pesantren Majelis Ta’lim An-Nur Mojolawaran Gabus Pati. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
01 COVER.pdf Download (981kB) |
|
Text
02 ABSTRAK.pdf Download (72kB) |
|
Text
03 DAFTAR ISI OKE.pdf Download (84kB) |
|
Text
04 BAB I.pdf Download (168kB) |
|
Text
05 BAB II.pdf Download (269kB) |
|
Text
06 BAB III.pdf Download (175kB) |
|
Text
07 BAB IV.pdf Download (229kB) |
|
Text
08 BAB V.pdf Download (82kB) |
|
Text
09 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (148kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan keterlambatan dalam menghafal Al-Qur’an pada santri dan mengetahui penerapan Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT). Banyak faktor penyebab keterlambatan diantaranya yang sering terjadi tidak bisa memenejemen waktu, malas, kurang memahami tajwid dengan benar dan kurang fokus pada hafalannya. Dalam penerapan Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) untuk mengatasi keterlambatan menghafal Al-Qur’an pada santri, menggunakan langkah-langkah dalam Bimbingan Konseling Islam pada umumnya diantara langkah-langkanya yaitu identifikasi masalah, diagnosis, prognosis, treatment, dan yang terakhir evaluasi atau follow up. Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian lapangan (field research) menggunakan metode penelitian kualitatif diskriptif dalam pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subyek penelitian ini ada 7 informan yaitu pengasuh utama pondok pesantren, pengasuh pondok tahfidzul qur’an, pengurus, 2 santri putra, dan 2 santri putri. Berdasarkan Hasil penelitian yang diperoleh peneliti adalah Penerapan Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) sangat efesien dan cukup berhasil dalam mengatasi keterlambatan menghafal Al-Qur’an pada santri. Selain penerapannya penelitian ini membahas hamabatan dalam Penerapan Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) antara lain kurangnya kesadaran diri para santri, kurangnya waktu sesi konseling, dan minimnya tempat pelaksanaan konseling. Namun, dalam hal ini pengasuh dan pengurus telah mengupayakan semaksimal mungkin agar proses konseling REBT tetap berjalan dengan semestinya. Tujuan teknik Konseling REBT sendiri yaitu untuk memperbaiki dan mengubah sikap, cara berpikir, emosi, tingkah laku santri yang irrasional menjadi rasional sehingga santri dapat mengembangkan diri untuk mencapai realisasi diri secara optimal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi, Konseling REBT, Keterlambatan Menghafal |
Subjects: | 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 03 Feb 2023 03:20 |
Last Modified: | 03 Feb 2023 03:20 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/8315 |
Actions (login required)
View Item |