Husaeni, Moh Zusril (2023) Etika Berbusana Muslimah Dalam Tren Fashion Week Perspektif Tafsir Al-Mishbah (M. Quraish Shihab). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Cover-Kata Pengantar.pdf Download (1MB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (597kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (619kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (792kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (624kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (497kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (789kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian untuk mencoba menggali informasi terkait dengan fenomena tren fashion week yang terjadi di Indonesia. Hal ini berkaitan dengan busana muslimah yang sering dikenakan dalam acara fashion week. Karena syariat agama Islam telah mengatur berbagai tingkah laku manusia satunya dalam berbusana. Islam telah memberikan batasan-batasan dalam aturan berbusana muslimah agar tidak menimbulkan fitnah, rasa kesombongan, dan merangsang sahwat lawan jenisnya serta batasan lainya yang dilarang agama. Penelitian ini menggunakan metode library research (studi keputakaan), sebuah pendekatan yang bertujuan mengumpulkan data yang dilakukan dengan menghimpun data dari berbagai literatur yang tidak terbatas untuk menemukan teori-teori yang berikaitan dengan analisis untuk memecahkan masalah yang terkait. Subyek dari penelitian ini melibatkan busana muslimah dalam acara tern fashion week di Indonesia. Data-data yang dikumpulkan berkaitan tentang bagaimana Etika dalam mengenakan Busana Muslimah dalam Tafsir Al Mishbah dan Jilbab Busana Muslimah yang merupakan karya dari M.Quraish Shihab, serta mengambil sumber data lain yang dijadikan sebagai data penguat. Setelah dilakukan analisis dan dikaitan dengan rumusan masalah, penelitian ini berhasil memperoleh kesimpulan, bahwa dalam berbusana muslimah harus mengedepankan fungsi busana muslimah yang diturunkan Allah kepada umat manusia dan menomor duakan keindahan. Serta keindahan atau jamali yang dimiliki wanita mampu menimbulkan syahwat kaum pria. Untuk itu dilarangnya wanita berpakaian sebagai menampikan keindahannya dan berjalan didepan para kaum pria, karena hal ini merupakan fitrah agar mereka menyembunyikannya. Serta islam telah meberikan aturan dalam mengenakan busana muslimah agar tidak menimbulkan rasa tabarruj, menyerupai kaum kafir, tidak ketat dan tidak terawang agar auratnya benar benar tertutup, tidak memakai pakian yang bergambar salib, menggunakan parfum sebagai penarik perhatian, serta pakaian yang di kenakan tidak menimbulkan riya‟. Jika dalam berpakaian menyalahi aturan yang dibuat oleh agama maka pakaian tersebut tidak boleh dikenakan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Etika, Busana Muslimah, Tren, Fashion Week, Al-Misbah | ||||||
| Subjects: | Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an | ||||||
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran Tafsir | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 11 Nov 2024 02:58 | ||||||
| Last Modified: | 11 Nov 2024 02:58 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12521 |
Actions (login required)
 |
View Item |
