Hilmi, Ahmad Khaidzar (2024) Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Kepemilikan Oli Bekas Pada Jasa Servis Motor Menurut Sudut Pandang Urf (Studi Kasus Bengkel Resmi Honda AHASS dan Bengkel Rumahan Kaliwungu Kudus). Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (330kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (352kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (532kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (602kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (396kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (625kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (282kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (408kB) |
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini yaitu, pertama Mengetahui praktik pengalihan kepemilikan sisa oli bekas dari konsumen ke kepemilikan bengkel. Yang kedua mengetahui faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya perpindahan kepemilikan oli bekas dari konsumen ke bengkel. Yang ketiga mengetahui Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Kepemilikan Oli Bekas Pada Jasa Servis Montor Menurut Sudut Pandang Urf. Studi Penelitian pada bengkel AHASS Arie Indah Motor dan bengkel rumahan H. Badawi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif dengan metode wawancara sedangkan dalam pengumpulan datanya peneliti menggunakan jenis penelitian lapangan. proses pengumpulan data menggunakan metode wawancara dengan 8 orang konsumen yang menggunakan jasa penggantian oli kendaraan sepeda motor dan 2 pemilik bengkel serta melakukan observasi langsung ke tempat yang bersangkutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa status kepemilikan oli bekas dari proses penggantian oli oleh bengkel penyedia jasa penggantian oli di kecamatan Kaliwungu merupakan hak milik bengkel. Bengkel bebas melakukan pemanfaatan oli bekas tersbut karena telah diberikan oleh konsumen secara percuma kepada bengkel sehingga pihak bengkel memilki hak sepenuhnya terhadap oli bekas tersebut. Ketentuan hukum Islam mengenai oli bekas yang dimiliki dan dimanfaatkan oleh bengkel penyedia jasa penggantian oli di kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus telah sesuai dengan hukum Islam karena berdasarkan Al-Qur’an dan Al-Hadits dan mayoritas antara pihak konsumen dan bengkel sudah saling merelakan antara keduanya. Kepemilikan oli bekas diperoleh karena kebiasaan (urf) bengkel dan konsumen tidak memperdulikan oli bekas miliknya. Hal ini didasarkan pada kebiasaan dalam masyarakat kecamatan Kaliwungu yang tidak memperhatikan oli bekas hasil pada proses penggantian oli di bengkel.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Fiqih Muamalah, Kepemilikan Oli Bekas, Jasa Servis, Urf | ||||||
Subjects: | Fiqih, Hukum Islam > Muamalat, Muamalah | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 20 Nov 2024 08:07 | ||||||
Last Modified: | 20 Nov 2024 08:07 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12659 |
Actions (login required)
View Item |