Cholid, Nur Rizqi (2023) Metode Pemahaman hadis Nabi Saw dalam Perspektif Imam Nawawi al-Bantani (Studi Analisis Kitab Tanqih al-Qaul al-Hasis fi Syarh Lubab al-Hadis). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (455kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (273kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (514kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (877kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (291kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (852kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (429kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (418kB) |
Abstract
Kitab Tanqih al-Qaul al-Hasis fi Syarh Lubab al-Hadis adalah kitab syarah hadis karya Imam Nawawi al-Bantani, seorang ulama kharismatik dari Banten yang bermukim di Mekah. Kitab ini merupakan syarah terhadap kitab Lubab al-Hadis karya Imam al-Suyuti. Sebagaimana karyanya yang lain, kitab ini juga menjadi rujukan di berbagai beberapa Pondok Pesantren Tradisional yang menerapkan sistem pengajian kitab kuning di Nusantara. Disamping itu juga dijadikan sebagai bahan kajian kitab pada pengajian kitab di masjid-masjid maupun di mushola tertentu. Namun, kajian mendalam mengenai kitab ini masih kurang. Berdasarkan kenyataan tersebut untuk memecahkan masalah tersebut yaitu tujuan dari peneliti ini guna mengetahui pokok permasalahannya 1) Metode pemahaman Imam Nawawi terhadap hadis Nabi dalam kitab tersebut 2) bagaimana kontribusi pemikiran Imam Nawawi dalam memahami hadis Nabi Saw. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan ( library research) yang termasuk dalam penelitian kualitatif yaitu penelitian yang di lakukan dengan cara mengumpulkan, mengolah, dan menyimpulkan data-data dari buku-buku atau teks yang di dapatkan dari literatur yang bersifat deskriptif. Sumber utama adalah Kitab Tanqih al-Qaul al-Hasis fi Syarh Lubab al-Hadis karya Imam Nawawi al-Bantani (data primer) serta kitab-kitab penunjang yang erat kaitanya dengan penelitian di atas (data sekunder) Hasil penelitian ini menunjukan bahwa garis besar metode yang di gunakan Imam Nawawi al-Bantani yaitu menggunkan metode ijmali. Namun terkadang juga beliau mengunakan metode tahlili, akan tetapi tidak menafikan metode tahlili dalam mensyarah hadis tertentu. Imam Nawawi al-Bantani sebagai ulama’ Nusantara melelui karyanya Tanqih al-Qaul telah berkontribusi dalam studi hadis pada pertengahan abad ke-19 M. melalui syarah yang di susun terdapat tujuh gagasan dalam konteks pemahaman hadis (Fiqh al-Hadis ), selain itu Imam Nawawi al-Bantani sebagai sayyid ulama’ al-hijaz dan musnid, tidak hanya menyusun kitab hadis dan menyebarkan pemikirannya dalam bidang hadis saja, akan tetapi melestarikan periwayatan hadis dan pula tradisi genealogi intelektual yang disebut dengan sanad terus menerus berkesinambungan, khususnya bagi kalangan para pelajar, santri, dan ulama’ yang ada di Nusantara setelahnya, dan membawa corak tersendiri bagi tradisi pembelajaran hadis di Indonesia.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Nawawi al-Bantani, Hadis, Tanqih al-Qaul, Metode Pemahaman | ||||||
| Subjects: | Hadits dan Ilmu yang berkaitan Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Metode Pembelajaran, Strategi Pembelajaran |
||||||
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Hadis | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 24 Dec 2024 04:14 | ||||||
| Last Modified: | 24 Dec 2024 04:14 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12990 |
Actions (login required)
 |
View Item |
