Nashihah, Durrotun (2023) Kedudukan Anak Menurut Al-Qur’an: Studi Surah Al-Kahfi/ 18 : 46, Al-Furqan/ 25 : 74, dan At-Tagabun/ 64 : 14-15 dalam Perspektif Tafsir Al-Maraghi. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (448kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (356kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (586kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (881kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (473kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (1MB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (374kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (365kB) |
Abstract
Dalam penelitian ini, penulis akan membahas mengenai kedudukan anak yang kaitannya tentang anak dan harta sebagai perhiasan dunia dalam QS. al-Kahfi/ 18 : 46, anak dan harta sebagai penyenang jiwa dalam QS. al-Furqa>n/ 25 : 74, anak dan harta sebagai fitnah dalam QS. at-Taga>bun/ 64 : 15, serta sebagian istri dan anak sebagai musuh dalam QS. at-Taga>bun/ 64 : 14 dengan tujuan untuk mengetahui ayat-ayat tentang kedudukan anak dalam al-Qur’an dan mengetahui penafsiran al-Maraghi tentang kedudukan anak, serta mengetahui relevansi penafsiran al-Maraghi mengenai kedudukan anak dalam al-Qur’an terhadap kehidupan sekarang. Adapun sumber data dalam penelitian ini yakni berasal dari kitab Tafsir al-Maraghi karya Ahmad Musthafa al-Maraghi. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data primer yang digunakan adalah kitab tafsir al-Maraghi. Sedangkan sumber data sekundernya adalah Tafsir Kementrian Agama RI, Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir al-Mishbah, dan Tafsir al-Qurthubi. Selain itu, penulis juga menggunakan buku-buku yang relevan dengan judul antara lain; M. Quraish Shihab, Secercah Cahaya Ilahi: Hidup Bersama al-Qur’an. Hasil dari penelitian ini yaitu: 1) Menemukan ayat-ayat yang menjelaskan tentang kedudukan anak dalam al-Qur’an diantaranya; Zi>nah al-H}aya>h al-Dunya>, Qurrah A’yun, Fitnah, dan Musuh. 2) Memahami penafsiran al-Maraghi mengenai kedudukan anak dalam al-Qur’an. al-Maraghi memaknai kedudukan anak dari beberapa ayat sebagai berikut: Zi>nah al-H}aya>h al-Dunya; bahwa anak dan harta itu bagaikan perhiasan kehidupan dunia, yang mana setiap orang pasti menginginkannya. Menurutnya, harta dan anak tidak patut untuk dibanggakan karena, sifatnya hanyalah sementara, melainkan amal kebajikanlah yang sepatutnya untuk dibanggakan karena, lebih besar balasannya (pahala) di sisi Tuhannya. Qurrah A’yun; bahwa anak dan harta itu dapat menjadi penyenang hati, dimana keduanya merupakan bentuk nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT tinggal orang tua yang menjalankannya. Fitnatun; bahwa anak dan harta itu bukan melulu sebagai perhiasan kehidupan dunia dan penyenang hati saja, melainkan juga dapat menjadikan bencana bagi orang tuanya, oleh karenanya janganlah berlebihan dalam mencintai anak dan harta. Dan ‘Aduww; bahwasannya sebagian anak dan istri dapat menjadi musuh bagi orang tua serta suaminya, karena keduanya dapat menghalangi dan mencegah mereka untuk mentaati perintah-Nya. Selain itu, keduanya juga dapat mendorong mereka untuk berbuat buruk bahkan tak segan menjerumuskan ke dalam dosa demi kepentingannya. 3) Memahami relevansi penafsiran al-Maraghi mengenai kedudukan anak dalam al-Qur’an terhadap kehidupan sekarang. Penafsiran al-Maraghi ini tentunya masih relevan dalam kehidupan sekarang antara lain sebagai; sumber harapan, sumber kebahagiaan, dan sumber rezeki.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Kedudukan Anak, al-Maraghi | ||||||
Subjects: | Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an | ||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran Tafsir | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 13 Jan 2025 02:50 | ||||||
Last Modified: | 13 Jan 2025 02:50 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/13220 |
Actions (login required)
View Item |