Fenomena Tahun Duda Dalam Perspektif ‘Urf ( Studi Kasus di Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus)

Shilfiyya, Lutfiyana (2024) Fenomena Tahun Duda Dalam Perspektif ‘Urf ( Studi Kasus di Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (583kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (512kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (552kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (484kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (746kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (512kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (487kB)

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Tradisi Larangan Menikah Pada Tahun Duda di Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tradisi larangan menikah tahun duda di Kecamatan Gebog Kabupaten kudus, menegtahui alasan masyarakat Kecamatan Gebog mengikuti tradisi larangan menikah di Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus, mengetahui pandangan syariat islam terhadap fenomena tahun duda yang mempengaruhi ritual pernikahan dimasyarakat Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Adapun sumber data yang diguanakan yaitu data primer dan sekunder. Data primer didapatkan melaui wawancara dengan subyek atau informan, sedangkan data sekunder didapatkan dari buku, jurnal, dan lain sebagainya. Penelitian ini menggunakan tiga teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menghasilkan bahwa tahun duda merupakan tahun yang tidak memiliki pasangan. Cara menentukan tahun duda menggunakan perhitungan satu windu. Dalam perhitungan satu windu terdapat delapan tahun dengan penyebutan tahun rabu wage, minggu pon, jum’at pon, selasa pahing, sabtu legi, kamis legi, senin kliwon, dan jum’at wage. Delapan tahun tersebut terdapat dua tahun yang tidak memiliki pasangan yaitu tahun selasa pahing dan tahun senin kliwon. Kedua tahun tersebutlah yang dinamakan dengan tahun duda karena tidak mempunyai pasangan seperti tahun-tahun lainnya. Tradisi tahun duda merupakan tradisi peninggalan dari orang tua zaman dahulu. Masyarakat di Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus masih memepercayai adanya tradisi tersebut. Tradisi larangan menikah pada tahun duda termasuk dalam ‘urf fasid karena bertentangan dengan syariat islam. Dimana islam tidak menjelaskan adanya larangam menikah yang disebabkan oleh waktu tertentu. Tetapi alangkah baiknya jika sebuah tradisi dihubungkan dengan syariat islam, agar tidak terjadi kontra antara tradisi dengan syariat islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorMundakir, MundakirUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Tahun Duda, Larangan Pernikahan
Subjects: Akidah dan Ilmu Kalam > Kepercayaan tentang hal-hal tertentu
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 19 Mar 2025 02:36
Last Modified: 19 Mar 2025 02:38
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14054

Actions (login required)

View Item View Item