Guru Honorer MTs N 2 Kudus (Studi Analisis Teori Exchange George Hoffman)

Nisa, Fariq Fahrun (2024) Guru Honorer MTs N 2 Kudus (Studi Analisis Teori Exchange George Hoffman). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

	Text 01. COVER.pdf Download (1MB)
	Text 02. ABSTRAK.pdf Download (381kB)
	Text 03. DAFTAR ISI.pdf Download (394kB)
	Text 04. BAB I.pdf Download (732kB)
	Text 05. BAB II.pdf Download (930kB)
	Text 06. BAB III.pdf Download (580kB)
	Text 07. BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text 08. BAB V.pdf Download (500kB)
	Text 09. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (633kB)

Abstract

Guru merupakan salah satu unsur kunci dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang berkualitas, begitu juga dengan guru honorer, akan tetapi keberadaan guru honorer sebagai pendidik kurang dihargai, sebagaimana adanya simbol-simbol yang miring terhadap guru yang berstatus honorer, diantaranya yakni guru honorer dianggap kurang profesional, kurang bermutu dibandingkan dengan yang sudah PNS/PPPK, guru honorer juga dianggap kurang gigih dalam menjadi guru, akan tetapi hal tersebut menjadikan guru honorer masih tetap memilih bertahan mengabdikan diri di lembaga pendidikan meskipun masih berstatus honorer, begitupula di MTs N 2 Kudus yang merupakan salah satu madrasah negeri di Kabupaten Kudus yang masih mempunyai beberapa guru honorer, sehingga penulis merumuskan dua masalah (1) Bagaimana Kondisi Deskriptif Guru Honorer MTs N 2 Kudus (2) Bagaimana Pertimbangan-Pertimbangan berdasarkan Teori Exchange George Hoffman dalam Memposisikan Guru Honorer di MTs N 2 Kudus. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) Kondisi Deskriptif Guru Honorer MTs N 2 Kudus dan (2) Pertimbangan-Pertimbangan berdasarkan Teori Exchange George Hoffman dalam Memposisikan Guru Honorer di MTs N 2 Kudus. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan yang mengumpulkan data secara rinci mengenai kondisi di lokasi penelitian. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif. Di sini, peneliti melakukan penelitian di MTs N 2 Kudus, dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Sumber data primer adalah dari kepala madrasah, kepala TU, guru honorer, dan pengawas pendidikan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus. Sedangkan sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah literatur dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) MTs N 2 Kudus mempunyai guru honorer sebanyak 14 orang, dimana 4 orang laki-laki dan 10 orang perempuan. Guru honorer MTs N 2 Kudus telah berkinerja baik selama mengabdi, selain itu guru honorer MTs N 2 Kudus juga diperlakukan sama seperti guru PNS/PPPK yakni diikutsertakan dalam kegiatan-kegiatan, pelatihan-pelatihan, kepanitiaan kegiatan serta dapat memanfaatkan fasilitas madrasah sama halnya dengan guru PNS/PPPK. (2) Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan kedudukan guru honorer MTs N 2 Kudus berdasarkan Teori Exchange telah terpenuhi, yang mencakup pengorbanan yang dilakukan guru honorer terhadap MTs N 2 Kudus dan terdapat imbalan baik dari pihak madrasah maupun pemerintah dalam menaikkan derajat guru honorer sebagai imbalan atas jerih payah yang telah dikorbankan sehingga menghasilkan keuntungan dimana guru honorer MTs N 2 Kudus tidak merasa dirugikan sebab merasa bahwa adanya keseimbangan antara pengorbanan dan imbalan

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Contributors:	Contribution Contributors Email Thesis advisor Manijo, Manijo UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	Guru Honorer, Teori Exchange George Hoffman, Pertukaran sosial
Subjects:	Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Metode Pembelajaran, Strategi Pembelajaran
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI)
Depositing User:	Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited:	16 Jun 2025 08:04
Last Modified:	16 Jun 2025 08:04
URI:	http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14414

Actions (login required)

View Item