Muna, Ahmad Izzul (2024) Peran Tradisi Dzikir Manaqib Syaikh Abdul Qodir Al-Jilani di Jam’iyyah Al-Falah dalam Menjaga Relasi Mubadalah Dalam Keluarga. Undergraduate thesis, IAIN Kudus.
![]() |
Text
1. COVER.pdf Download (980kB) |
![]() |
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (327kB) |
![]() |
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (265kB) |
![]() |
Text
4. BAB I.pdf Download (552kB) |
![]() |
Text
5. BAB II.pdf Download (660kB) |
![]() |
Text
6. BAB III.pdf Download (372kB) |
![]() |
Text
7. BAB IV.pdf Download (721kB) |
![]() |
Text
8. BAB V.pdf Download (275kB) |
![]() |
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (409kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Dzikir manaqib sangat bermanfaat bagi masyarakat sebagai wadah untuk membentuk dan mengembangkan karakter yang humanis oleh berbagai tokoh dan ulama. Dzikir yang dikembangkan dan di-masyarakat-kan selain mengandung spirit pembebasan manusia dari segala bentuk peminggiran, ketertindasan dan diskriminasi, juga merupakan antibodi yang menyebabkan sebagian masyarakat mempunyai daya tahan terhadap berbagam macam kesulitan hidup yang menimpanya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitiannya yaitu ketua, sekretaris dan Anggota jamiyah Al-Falah. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data penulis menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Adapun analisis data menggunakan teori dari Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Implementasi tradisi dzikir manakib syaikh Abdul Qodir Al-Jilani di Jamiyah Al-Falah ini ini dilaksanakan setiap tanggal 17 Hijriah. Dalam proses pelaksanaanya kegiatan dzikir manaqib ini di isi dengan mauidhoh hasanah yang menekankan pada nasehat-nasehat terkait menciptakan hubungan yang harmonis dan penuh kasih dalam keluarga. (2) Melalui relasi mubadalah dalam keluarga ini, anggota keluarga belajar untuk perubahan positif dalam dinamika keluarga, penguatan hubungan emosional, pengaruh terhadap nilai dan sikap, kolaborasi dalam kewajiban dan keagamaan, pembagian tugas dan pekerjaan, pertumbuhan spiritual bersama. (3) Kegiatan dzikir manaqib syaikh Abdul Qodir Al-Jilani ini tidak hanya sebagai praktik keagamaan saja akan tetapi kegiatan ini memiliki peran penting sebagai pembinaan dan penguatan relasi mubadalah dalam keluarga yang didapatkan melalui mauidhoh hasanah dan musyawarah yang dilakukan dengan tokoh agama jamiyah Al-Falah. Implementasi dari prinsip mubadalah yang dilakukan dijamiyyah manaqib Al-Falah ketika melakukan musyawarah ini memberikan contoh dan pengalaman supaya ketika ada masalah atau keingginan bisa dimusyawarahkan bersama, terutama yang sudah berkeluarga akan lebih baik dalam berkomunikasi mencari solusi dan menentukan sesuatu itu dimusyawarahkan secara terbuka dan adil
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Tradizi Dzikir Manaqib, Mubadalah, Keluarga | ||||||
Subjects: | Akhlak dan Tasawuf > Tasawuf | ||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Tasawuf dan Psikoterapi | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 04 Sep 2025 03:12 | ||||||
Last Modified: | 04 Sep 2025 03:12 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/14783 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |