ANALISIS KESEJAHTERAAN KARYAWAN OUTSOURCING DALAM PERSPEKTIF KARYAWAN ( STUDI EMPIRIS KARYAWAN OUTSOURCING PT SPIRIT KRIDA INDONESIA )

Nasif, Khifni (2016) ANALISIS KESEJAHTERAAN KARYAWAN OUTSOURCING DALAM PERSPEKTIF KARYAWAN ( STUDI EMPIRIS KARYAWAN OUTSOURCING PT SPIRIT KRIDA INDONESIA ). Masters thesis, STAIN Kudus.

[img] Text
4. Bab I.pdf

Download (9MB)
[img] Text
5. Bab II.pdf

Download (27MB)
[img] Text
6. Bab III.pdf

Download (28MB)
[img] Text
7. Bab IV.pdf

Download (30MB)
[img] Text
8. Bab V.pdf

Download (17MB)

Abstract

Outsourcing merupakan salah satu langkah efisiensi sebuah perusahaan dan juga alternatif untuk mendapatkan pekerjaan sehingga diharapkan seseorang dapat memenuhi kebutuhan pokok hidupnya. Namun outsourcing tidak terlepas dari masalah sosial yang selalu muncul, hal itu terbukti dengan maraknya demonstrasi buruh agar sistem kerja ini dihapus karena dianggap sebagai bentuk perbudakan modern. Namun bukannya dihapus, justru lahirnya PT Spirit Krida Indonesia di kudus merupakan salah satu bukti semakin eksisnya outsourcing karena perusahaan ini merupakan hasil pengembangan dari sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penyedia jasa pekerja outsourcing. Terlepas dari pro kontra outsourcing, yang terpenting adalah bagaimana karyawan tersebut bisa meraih kesejahteraan sebagai sarana menuju kehidupan akhirat dengan terpenuhinya kebutuhan dloruriyat, hajiyat, dan tahsiniyat. Melihat permasalahan di atas maka penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pendekatan fenomenologis tersebut dipilih untuk memahami arti dari suatu peristiwa dan keterkaitan yang ada di dalamnya secara lebih mendalam. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi yang terbagi dari data primer dan sekunder. Selanjutnya data dianalisis menggunakan dua model analisis, yakni analisis deskriptif dalam bingkai kerangka Islam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dimensi kesejahteraan di PT Spirit Krida Indonesa dalam perspektif Karyawan, menurut konsep Maslahat meliputi; Pertama, berdasarkan konsep dloruriyat adalah gaji sesuai Kebutuhan Hidup Layak (KHL), namun ini hanya berlaku bagi karyawan lajang, bagi yang sudah berkeluarga gaji sesuai KHL belum cukup untuk memenuhi kebutuhan dloruriyat. Kedua, berdasarkan konsep hajiyyat seperti; pelatihan/pendidikan, asuransi kesehatan (BPJS), ijin kerja karena sakit, dan bantuan administrasi mengajukan pinjaman. Ketiga berdasarkan konsep tahsiniyyat seperti; santunan kematian & uang tali kasih, pakaian kerja, musolla & kantin, insentif serta cuti hari besar. Diantara ketiga dimensi tersebut, yang paling dominan secara kuantitas adalah kesejahteraan yang berdasarkan konsep tahsiniyyat sedangkan secara kualitas, kesejahteraan berdasarkan konsep dloruriyyat berupa gaji yang paling dominan diantara ketiganya

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Kesejahteraan; Outsourcing; Perspektif Karyawan
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 330 Ekonomi, Perekonomian > Ekonomi Perburuhan
Divisions: Pascasarjana > Ekonomi Syariah (ES)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 03 Dec 2016 08:44
Last Modified: 03 Dec 2016 08:44
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/177

Actions (login required)

View Item View Item