Makna Pembacaan Surat Al-Insyirah Setelah Shalat Fardhu (Studi Living Qur’an di PPTQ An-Nasuchiyyah Ngembalrejo Bae Kudus)

Hamidah, Nilam (2020) Makna Pembacaan Surat Al-Insyirah Setelah Shalat Fardhu (Studi Living Qur’an di PPTQ An-Nasuchiyyah Ngembalrejo Bae Kudus). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (443kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (280kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (763kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (981kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (367kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (669kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (412kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (469kB)

Abstract

Penelitian skripsi ini membahas mengenai pemahaman santri terhadap praktik atau amalan pembacaan surat al-Insyirah yang dilakukan setelah shalat fardhu. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui latar belakang pembacaan surat al-Insyirah setelah shalat fardhu di PPTQ An-Nasuchiyyah, (2) Mendeskripsikan praktik pembacaan surat al-Insyirah setelah shalat fardhu di PPTQ An-Nasuchiyyah dan (3) Mengetahui makna dan pemahaman para santri PPTQ An-Nasuchiyyah terhadap surat al-Insyirah. Penelitian tersebut menggunakan penelitian lapangan, pendekatan penelitiannya menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yakni meliputi reduksi data, display data dan verifikasi data. Hasil penelitian ini adalah (1) Latar belakang pembacaan surat al-Insyirah adalah saat Ustadz Alif Fahruriza masih dalam proses menghafal al-Qur’an, orang tua beliau mendapatkan ijazah tersebut dari Habib Umar Muthohar Semarang. Dengan melihat isi kandungan surat al-Insyirah yang di dalamnya terdapatألم نشرح لك صدرك beliau sampaikan untuk mengharap bahwa Allah juga melapangkan dadanya orang yang membaca surat al-Insyirah dan sekiranya sabar dalam menghadapi ujian, (2) Praktik pembacaan surat al-Insyirah dilaksanakan setelah shalat fardhu. Adapun proses pelaksanaan pembacaan surat al-Insyirah secara rinci adalah setelah salam langsung menempelkan tangan kanan di dada sebelah kiri kemudian membaca surat al-Insyirah secara lirih dan dilakukan secara mandiri. Alasan kenapa dibaca setelah shalat fardhu karena rangkaian sholat adalah do’a dan shalat fardhu sudah pasti dilakukan, dan (3) Makna dan pemahaman santri PPTQ An-Nasuchiyyah terhadap surat al-Insyirah yaitu, apabila kita dapat memahami dan menghayati makna dari surat al-Insyirah maka akan memberikan pengaruh dalam kehidupan kita dengan mengambil pelajaran hidup, menjadi pribadi yang lebih sabar lagi, dapat lebih tenang ketika menghadapi masalah, selalu ingat dengan Allah, melaksanakan ibadah kepada Allah dengan ikhlas dan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Living Qur’an, Makna Pembacaan, Surat Al-Insyirah.
Subjects: Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an
Al-Qur`an dan Ilmu yang berkaitan > Tafsir Al-Qur`an > Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran Tafsir
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 12 Mar 2021 08:49
Last Modified: 12 Mar 2021 08:49
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/3659

Actions (login required)

View Item View Item