Mukhoiyaroh, Umi (2021) Analisis Manajemen Risiko pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Batu Bata Merah di Kecamatan Donorojo Jepara. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1.BAGIAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
2.ABSTRAK.pdf Download (267kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (201kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (476kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (752kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (387kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (689kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (191kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (392kB) |
Abstract
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui resiko yang dihadapi oleh pelaku usaha batu bata merah, proses manajemen risiko dan pengendalian risiko usaha Batu Bata Merah di Kecamatan Donorojo Jepara. Manfaat dari penelitian ini adalah bahan pertimbangan dalam melakukan kegiatan evaluasi bisnis batu bata merah yang dapat menekankan beberapa risiko-risiko. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif serta menggunakan metode penelitian studi kasus. Data-data dikumpulkan dengan metode: 1) Observasi, 2) Wawancara, dan 3) Dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles and Huberman meliputi: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Risiko yang dihadapi oleh pelaku usaha batu bata di Kecamatan Donorojo meliputi tiga hal yaitu: Pertama, sulitnya mendapatkan bahan baku, Kedua, sulitnya mendapatkan bahan bakar berupa sekam padi, dan Ketiga, sulitnya pemasaran karena sudah ada bahan pengganti, Keempat, polusi udara yang dihasilkan dari proses pembakaran yang dapat mengganggu pernapasan warga sekitar. 2) Proses manajemen risiko yang dilakukan oleh pelaku usaha batu bata merah di Kecamatan Donorojo Kabupaten Jepara dimulai dengan: Pertama, perencanan, yaitu perencanaan terkait dengan risiko bahan baku, sulitnya bahan bakar, dan sulitnya pemasaran. Kedua, pelaksanaan yaitu proses pembuatannya diawali dengan penggunaan bahan baku yang berupa tanah lembut, sekam yang digunakan kering, dan setiap 1 jam sekali dilakukan pemerataan sekam dalam tempat pembakaran sehingga dapat menghasilkan batu bata yang kokoh. di mana dan Ketiga, pengawasan dengan memonitoring kegiatan yang dilakukan pekerja dalam membuat batu bata merah . 3) Pengendalian risiko usaha batu bata merah yang dilakukan oleh pengusaha batu bata di Kecamatan Donorojo Jepara dimulai dengan mengidentifikasi risiko, pengukuran risiko dan pemantauan risiko. Namun dalam pelaksanaan pengendaliannya, pengusaha batu bata di Kecamatan Donorojo hanya sebatas mengira-ngira risiko yang mungkin terjadi dan belum dilakukan dengan mengukur dan memantau secara detail.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen, risiko, UMKM, Batu Bata Merah |
Subjects: | 600 Ilmu Terapan/Teknologi > Bisnis > Manajemen Bisnis > Manajemen |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Manajemen Bisnis Syariah |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 03 Sep 2021 02:23 |
Last Modified: | 03 Sep 2021 02:23 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5049 |
Actions (login required)
View Item |