Irmaliyani, Reni Dwi (2022) Strategi Pengembangan Wisata Religi Berbasis Ekonomi dan Budaya (Studi Kompleks Masjid Astana dan Makam Mantingan). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (327kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (274kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (451kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (555kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (312kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (577kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (286kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (351kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengelolaan wisata religi kompleks Masjid Astana dan Makam Mantingan Jepara. 2) strategi pengembangan ekonomi dan budaya berbasis wisata religi kompleks Masjid Astana dan Makam Mantingan Jepara di Desa Mantingan, Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara. Fokus penelitian ini adalah pengembangan ekonomi dan budaya masyarakat berbasis wisata religi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian yang peneliti lakukan berdasarkan data yang digunakan merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti melakukan wawancara langsung dengan narasumber berkaitan dengan pengelolaan dan pengembangan wisata religi di kompleks masjid astana dan makam Mantingan. Analisis pada penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Analisis pada penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pengembangan wisata religi berbasis ekonomi dan budaya. Hasil penelitian ini adalah: terdapat tujuh informan yaitu Bapak Sutarya selaku pengurus Yayasan Sultan Hadirin, Bapak Ali Mahmudi selaku Tokoh Masyarakat, Bapak Arif dan Saudara Andi Setiawan selaku Pengunjung Wisata, Bapak Dul Solekhan, Ibu Dewi Safitri dan Bapak Muhammad Akhris selaku pedagang. 1) pengelolaan wisata religi berbasis ekonomi dan budaya. Pengelolaan pada wisata religi kompleks masjid astana dan makam Mantingan berdasarkan ekonomi dan budaya memiliki keterkaitan antara masyarakat disekitar kompleks wisata religi dengan Yayasan Sultan Hadlirin tentang keberlangsungan kegiatan ekonomi masyarakat dan budaya yang dilakukan di masjid astana dan makam Mantingan juga menjadi tolak ukur sosial budaya masyarakat disekitar tempat wisata tersebut. 2) strategi pengembangan wisata religi berbasis ekonomi dan budaya. Pengembangan pada kompleks masjid astana dan makam Mantingan ini terbagi menjadi tiga konsep pengembangan yaitu humanisasi, liberalisasi dan transendensi. Kemudian komponen pengembangan pada wisata religi kompleks masjid astana dan makam Mantingan ini meliputi; komponen pengembangan wilayah, komponen pengembangan ekonomi, komponen pengembangan budaya. Dari konsep dan komponen tersebut dapat kita temukan pada penelitian ini yaitu tentang master plan yang meliputi; denah yang berisi letak tempat parkir, lapak pedagang kaki lima, dan wilayah yang menjadi zona merah, zona oranye, zona kuning dan zona hijau
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengelolaan, Strategi Pengembangan dan Wisata Religi Makam Mantingan |
Subjects: | Sosial dan Budaya Islam > Masyarakat Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 09 Dec 2022 01:30 |
Last Modified: | 09 Dec 2022 01:30 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/7798 |
Actions (login required)
View Item |