Implentasi Bimbingan dan Konseling pada Remaja Pasca Kehilangan Orangtua Akibat Terpapar Covid-19 oleh Dinas Sosial (Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana (PPKB) Rembang Tahun 2022

Alfiyah, Aldi Irma (2023) Implentasi Bimbingan dan Konseling pada Remaja Pasca Kehilangan Orangtua Akibat Terpapar Covid-19 oleh Dinas Sosial (Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana (PPKB) Rembang Tahun 2022. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

	Text 1. Cover.pdf Download (1MB)
	Text 2. Abstrak.pdf Download (188kB)
	Text 3. Daftar Isi.pdf Download (270kB)
	Text 4. BAB I.pdf Download (519kB)
	Text 5. BAB II.pdf Download (593kB)
	Text 6. BAB III.pdf Download (366kB)
	Text 7. BAB IV.pdf Download (502kB)
	Text 8. BAB V.pdf Download (268kB)
	Text 9. Daftar Pustaka.pdf Download (410kB)

Abstract

Tujuan pada penelitian ini diantaranya yaitu: 1) Mengetahui dampak psikis remaja yang kehilangan orangtuannya akibat terpapar covid-19. 2) Mengetahui implementasi bimbingan dan konseling pada penanganan dampak psikis remaja pasca meninggalnya orangtua karena terpapar covid-19 pada tahun 2020. 3) Mengetahui perkembangan kondisi remaja dengan adanya layanan bimbingan dan konseling dari Dinsos. Penelitian ini berupa penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu menyelidiki fenomena sosial yang perlu diselesaikan permasalahannya. Obyek penelitian ini adalah pembiming pelaksanaan konseling dari pihak dinsos dan para remaja yang kehilangan orangtuanya akibat terpapar Covid-19. Pengumpulan datanya dilakukan dengan cara interview, observasi serta dokumentasi. Dari kasus inilah diperlukan bimbingan kepada remaja yang kehilangan orang tua akibat terpapar Covid-19. Dari hasil penelitian dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian yaitu, 1) dampak psikis dari remaja yang kehilangan orangtuanya akibat terpapar Covid-19, ada dua antara kehilangan sosok ayah dan kehilangan sosok ibu. Dampak psikologis anak tanpa adanya ayah mereka akan merasa tidak aman, sulit menyesuaikan diri, gangguan kemampuan akademisnya, gangguan fisik dan mental serta bermasalah dengan tanggung jawab. Sedangkan dampak psikologis anak yang tumbuh tanpa adanya sosok ibu akan mengalami dampak psikologis antarany yaitu: kurangnya percaya diri, sulit percaya dengan oranglain, sulit menetapkan batasan, sulit mengembangkan potensinya, sulit menghindar dari suatu hal, meniru apa yang ibu lakukan. 2) Implementasi bimbingan dan konseling pada penanganan dampak psikis remaja pasca meninggalnya orangtua akibat terpapar Covid-19. Pelaksanaan proses bimbingan konseling dilakukan dengan metode bimbingan kelompok dimana para remaja dikumulkan dalam satu ruangan. Para remaja tersebut mendapatkan bimbingan dan konseling secara berkelompok, bimbingam yang diberikan kepada remaja yang kehilangan orangtua akibat terpapar covid-19 dalam bentuk memberikan motivasi serta menguatkan para remaja tersebut. Dalam hal tersebut pembimbing bekerja sama dengan forum anak Rembang, kecamatan, selain itu juga bekerja sama dengan para orangtua remaja tersebut yang masih ada. 3) Perkembangan kondisi remaja dengan adanya layanan bimbingan dan konseling ini yaitu para remaja merasakan ketentraman, ketenangan, pikiran menjadi positif, optimis dalam menjalankan kehidupan kedepannya, mampu bersosialisasi kembali, tidak murung lagi, nafsu makan sudah mulai normal kembali, menjalankan aktiviktas seperti biasa.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Contributors:	Contribution Contributors Email Thesis advisor Yuliatun, Yuliatun UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	Dampak Psikologis Kehilangan Orangtua, Bimbingan Dan Konseling Islam, Remaj
Subjects:	100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi
Divisions:	Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan Konseling Islam (BKI)
Depositing User:	Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited:	16 May 2023 01:48
Last Modified:	16 May 2023 01:48
URI:	http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/9999

Actions (login required)

View Item